Jayapura, Jubi – Mengatisipasi itu bahaya pohon roboh di sekitar jalan raya, Dinas Pekerjaan Umum melalui Seksi Penataan Lingkungan dan Pertamanan Kota Jayapura, memangkas pohon dan rumpun bambu di jalan raya Abepura, Kota Jayapura, Papua pada Selasa (30/1/2024)
Hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang yang berlangsung sejak awal Januari di Kota Jayapura. Hujan angin akibat fenomena El Nino sedang berlangsung dalam Intensitas sedang di Kota Jayapura menyebabkan banyak pohon miring dan condong ke arah jalan, seperti di sekitar Skyline, Distrik Jayapura Selatan, Kota Jayapura, Papua.
Pemangkasan pohon itu dilakukan agar tidak membahayakan pengguna jalan, terutama pengendara roda dua maupun roda empat yang melintas di bawah rimbun bambu yang tertiup angin hingga condong mengarah ke jalan.
“Bambu ini kan sudah condong ke jalan raya, membahayakan pengendara yang lewat makanya kita potong, bersihkan” ujar Kepala Seksi Penataan Lingkungan dan Pertamanan, Joko Sumaryono.
Pemangkasan juga dilakukan pada tanaman dan pepohonan lain yang berpotensi membahayakan pengendara.
“Bambu itu kita roboh supaya tidak membahayakan pengguna jalan, tadi kita sudah mulai dari pohon-pohon di dekat jembatan di bawah Surabaya Motor, yang sebelah kiri jalan tadi sudah kita potong,” kata Sumaryono
Pemangkasan itu menyebabkan kemacetan di sekitar skyline atau jalan Kotaraja menuju Entrop dan arah sebaliknya.
“Seperti ini kan sudah sangat mengganggu, harusnya dong teliti sebelum hal ini terjadi,. Jangan sudah kejadian seperti ini baru datang buru-buru, kasih macet kitong seperti ini terus tra ada rambu-rambu lagi. Sepanjang ini kan tidak ada rambu-rambu jadi orang bingung datang ke sini su takandas dengan keadaan seperti ini. Jadi itu kembali lagi ke tata kota, harus perhatikan hal-hal seperti ini terutama pohon-pohon bahkan tanaman yang ada di [tepi] jalan ini” kata pengendara roda dua, Ilo. (*)