Mappi – Dewan Kerajinan Nasional Daerah atau Dekranasda Kabupaten Mappi menggelar rapat perdana bersama Pj Bupati Mappi Micahel R Gomar SSTP MSi dan para pengurusnya. Rapat yang berlangsung di Pendopo, Kepi, Ibu Kota Kabupaten Mappi, pada Kamis (21/9/2023) itu juga dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Mappi, Ferdinandus Kainakaimu serta pengurus Dekranasda Kabupaten Mappi.
Dekranasda Kabupaten Mappi dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Dekranasda Provinsi Papua Selatan Nomor 03/DEKRANASDA/SK-PPS/VIII/2023 tentang pengesahan dan pengangkatan Dekranasda Kabupaten Mappi periode 2023 -2024.
Kepengurusan Dekranasda Kabupaten Mappi dipimpin Ketua Umum Ny Stefanie Gomar SH MH, dengan Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Mappi selaku Ketua Harian, Kepala Bidang Perindustrian selaku Sekretaris, Kepala Seksi Bina Industri Menengah selaku Wakil Sekretaris, dan Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Mappi selaku Bendahara.
Struktur kepengurusan tersebut dibagi dalam empat bidang yakni Bidang Promosi, Publikasi, Informasi, Dokumentasi dan Hubungan Masyarakat, Bidang Pendanaan, Bidang Wirausaha Baru, dan Bidang Kemitraan.
Pembina Dekranasda Kabupaten Mappi adalah Pj Bupati Mappi. Sementara penasehat Dekranasda Kabupaten Mappi terdiri dari Sekretaris Daerah Kabupaten Mappi, Asisten Pembangunan dan Ekonomi, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, dan Ketua Dewan Adat.
Pj Bupati Mappi selaku Pembina Dekranasda Kabupaten Mappi dalam arahannya mengatakan ada beberapa hal yang mesti disiapkan. “Mulai dari pelantikan pengurus, penyusunan program kerja, persiapan pelaksanaan Festival Sejuta Rawa Jilid II, serta kegiatannya lainnya,” ungkapnya.
Ia menuturkan dengan terbentuknya kepengurusan Dekranasda Kabupaten Mappi diharapkan mereka bisa menampilkan potensi daerah, potensi budaya, serta potensi lain yang ada di Kabupaten Mappi.
“Begitu banyak potensi daerah yang ada di Kabupaten Mappi. Mulai budaya, kesenian, batik khas Mappi, noken kulit kayu gaharu, ukiran. Diharapkan dengan adanya Dekranasda bisa menjadi wadah untuk memasarkan potensi daerah dan karya-karya masyarakat di Mappi,” ucapnya.
Ia menyebutkan Pemerintah Kabupaten Mappi melalui Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja pada tahun ini akan membangun rumah galeri yang berlokasi di Taman Kota Mappi. Rumah galeri itu bisa berkolaborasi dengan Dekranasda menjadi pusat menyimpan hasil kerajinan masyarakat.
Pj Bupati Mappi menuturkan pengembangan Dekranasda Kabupaten Mappi tidak hanya mengharapkan dukungan Anggaran Pendapatan dan Belanja Dearah (APBD) saja. Menurutnya, Dekranasda Kabupaten Mappibisa berkolaborasi dengan Badan Usaha Milik Negara maupun Badan Usaha Milik Daerah, pihak swasta yang mau menjadi sponsor, maupun pihak lain yang ada di Kabupaten Mappi.
“Kami juga akan berkoordinasi dan kolaborasi dengan Mama-mama dan masyarakat perajin, agar karya-karya mereka bisa kami beli untuk ditampilkan di Galeri Dekranasda, kemudian dibuatkan hak paten agar hasil karya itu bisa kami pasarkan. Selain itu Dekranasda juga bisa melakukan pembinaan terhadap masyarakat perajin yang ada di Mappi,” jelasnya.
Ia menuturkan meski struktur kepengurusan Dekranasda Kabupaten Mappi baru terbentuk, Pemerintah Kabupaten Mappi sudah terlibat dalam sejumlah kegiatan Dekranas tingkat nasional yang dilaksanakan di beberapa daerah. Beberapa bulan yang lalu misalnya, Pemerintah Kabupaten Mappi mengikuti kegiatan Dekranas di Padang, Provinsi Sumetara Barat. (Adv)