Manokwari, Jubi- Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) mengeluarkan peringatan keras, kali ini ditujukan kepada para pendulang emas yang ada di seluruh tanah Papua . Pihaknya akan membunuh semua yang datang melakukan pendulangan emas.
“Pengendali markas TPNPB OPM kami sebagai Komnas TPNPB menyampaikan kepada dunia bahwa pembunuhan terhadap pendulang emas di Kewas Pegunungan Bintang Sabtu (5/11), kami Manajemen pusat telah terima laporan bahwa pihaknya bertanggung jawab,” kata juru bicara TPNPB, Sebby Sambom melaui rilis voice yang diterima Senin (7/11/2022).
Terjadi penyerangan di kamp lokasi penambangan oleh kawanan bersenjata. Seperti dilansir Kantor Berita Antara Minggu, 6 November 2022. Kapolres Pegunungan Bintang AKBP. Cahyo Sukarnito, mengatakan kawanan bersenjata Papua yang dipimpin Bocor Sobolim kembali menyerang kamp penambang di Kawe hingga menewaskan seorang pekerja tambang.
“Insiden penyerangan yang terjadi Sabtu malam (5/11/2022) itu menyebabkan Rolmo Aldus Tuenoa (29 th) meninggal akibat luka yang dideritanya. “Lokasi tambang 81 berdekatan dengan TKP bulan Juli lalu,” kata Cahyo.
Juru Bicara TPNPB menyatakan, para pekerja Indonesia yang masuk hutan Papua mencari kekayaan alam segera tinggalkan Papua.
“Segera tinggalkan lokasi penambangan emas ilegal itu dan segera tinggalkan wilayah-wilayah perang dan hentikan segala pekerjaan proyek jalan trans Papua yang didorong oleh Presiden Jokowi di Tanah Papua.” ujarnya.
“Saya kira tahun untuk revolusi total semakin dekat, kami tidak main-main” tegas Sebi.(*)