Jayapura,Jubi – Jembatan penyeberangan orang yang terletak di depan Universitas Cenderawasih atau Uncen terlihat kotor dan kurang terawat . Jembatan penyeberangan itu sering digunakan masyarakat terutama mahasiswa.
Jembatan penyeberangan itu terlihat kotor dengan sampah plastik, botol miras, rokok berserakan. Tembok dan besi jembatan juga banyak noda pinang. Warna tembok jembatan sudah memudar dan tercoret. Kondisi jembatan juga sudah mulai rusak, bagian bawah jembatan sudah mulai berkarat.
Salah satu mahasiswa Uncen Anny Busup mengatakan jembatan penyeberangan Uncen sangat membantu dirinya.
” Jembatan ini cukup layak cuma yang harus diperhatikan itu kebersihan jembatan. Banyak sampah berserakan terlihat kotor dan juga mengganggu kesehatan, mungkin bisa disediakan tempat sampah,” katanya.
Begitu juga mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Yulinda. Menurutnya kehadiran jembatan cukup membantu, agar tidak terjadi kecelakaan.
” Lalu lintas di depan Uncen ramai, sering terjadi kecelakaan. Jadi ada jembatan bantu [membantu] untuk menyeberang jalan dengan aman dan tidak susah. Saran mungkin bisa dibersihkan sampah di jembatan, ada [tersedia] tempat sampah, terus dibuat [membuat] pagar supaya [saat] malam itu ditutup jadi tidak ada [orang] yang mabuk di jembatan,” katanya.
Berdasarkan keterangan dari pihak Uncen, jembatan penyeberangan itu milik Pemerintah Provinsi Papua, dikerjakan Dinas Pekerjaan Umum (PU), bidang Bina Marga.
Jubi berusaha mengkonfirmasi soal keadaan jembatan penyeberangan itu kepada pihak Bina Marga dengan menyambangi kantornya. Beberapa staf yang ditemui, mengatakan pejabat berwenang sedang tidak berada di tempat. (CR-1)