Manokwari, Jubi – Polda Papua Barat menggelar apel pasukan dalam Operasi Ketupat Mansinam 2022, di Markas Polda Papua Barat, Rabu (27/4/2022), untuk mengamankan jelang Idul Fitri tahun ini.
Juru Bicara Polda Papua Barat, Kombes Pol Adam Erwindi mengatakan, dalam operasi ketupat jelang Idul Fitri 1443 Hijriah, pihaknya membentuk 16 Pos pengamanan di seluruh Papua Barat, dengan total 409 personel gabungan TNI dan Polri.
“Terdapat 16 Pos pengamanan dan 13 Pos pelayanan di Papua Barat dengan melibatkan 246 personel Polisi dibantu 163 Personil TNI,” kata Adam Erwindi.
Kata Adam, operasi tersebut juga melibatkan unsur dari instansi lain seperti Pemerintah Daerah dan Basarnas berjumlah 56 orang. Jadi menurutnya, jika digabung maka jumlah personel yang dilibatkan dalam Operasi Ketupat Mansinam 2022 berjumlah 465 personel dengan durasi operasi mulai 28 April hingga 9 Mei 2022.
“Khusus untuk di Manokwari titik Pos pengamanan berada di lampu merah sinar suri atau Jalan Essau Sesa,” kata Kombes Pol Adam.
Sementara, Kapolres Manokwari AKBP Parisian H Gultom menyebutkan, dalam pelaksanaan operasi ketupat tahun 2022, pihaknya menyiapkan 150 Personil untuk melakukan pengamanan di sejumlah titik di Kota Manokwari.
“Sejak hari ini Polres Manokwari menggelar Operasi Ketupat Mansinam 2022 ditandai dengan gelar pasukan di Polda,” kata Gultom.
Sedangkan, untuk sasaran operasi kali ini, Gultom menyebut, pihaknya akan mengamankan sejumlah titik ke luar dan masuk Kota Manokwari, serta sejumlah tempat keramaian, pusat perbelanjaan dan tempat ibadah.
“Pengamanan di Manokwari meliputi jalur yang digunakan terutama kepadatan aktivitas masyarakat terutama di Pelabuhan dan Bandara bagi yang melakukan mudik, serta di tempat wisata,” ujarnya.
Gultom menjelaskan, untuk pos pengamanan, di Manokwari, Polres telah mendirikan lima pos pengamanan operasi ketupat Mansinam yang berada di kawasan Jalan Esau Sesa Wosi, Jalan Merdeka dan Jalan Yos Sudarso.
“Kita mengantisipasi wilayah yang menjadi titik kerawanan macet khusus di wilayah Kota dari Amban hingga Maripi terutama jalur Lalu lintas,” katanya.
Pengamanan di jalur bandara dan pelabuhan juga tak luput dari pantauan. Kata Gultom, pihaknya akan meningkatkan pengamanan, karena jumlah pemudik yang ke luar dari Manokwari, cukup tinggi jelang libur lebaran tahun ini. (*)
Discussion about this post