Nabire, Jubi – Setelah pihak Yayasan Pendidikan Genius di Tangerang mengumumkan hasil tes akademik dan wawancara yang dilaksanakan pada 13 November – 3 Desember 2023 bagi peserta didik baru Sekolah Genius tahun ajaran 2023/2024 asal provinsi Papua Tengah jenjang SD kelas IV, SMP kelas I dan SMA/SMK kelas I, maka Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua Tengah memerintahkan kepada Dinas Pendidikan di delapan kabupaten agar melaksanakan tes kesehatan di rumah sakit yang ditunjuk.
“Iya, nama-nama calon siswa Sekolah Genius yang tes itu sudah kami teruskan ke masing-masing Dinas Pendidikan di delapan kabupaten, sekarang mereka (calon siswa Sekolah Genius) lagi periksa kesehatan,” kata Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Papua Tengah, Marten Ukago ketika dikonfirmasi Jubi, Kamis, (11/1/2024).
Menurut Ukago, pihaknya juga telah memberitahukan Dinas Pendidikan delapan kabupaten agar dapat melanjutkan dan memfasilitasi anak-anak tersebut untuk persiapan keberangkatan pada minggu pertama bulan Januari 2024, dengan membawa perlengkapan pakaian dan hasil test kesehatan dari dokter RSUD Kabupaten masing-masing.
“Untuk keberangkatkan anak-anak ke Jakarta, kami masih kordinasi dengan Dinas Pendidikan delapan kabupaten, yang jelas kesempatan pertama ini,” kata Ukago.
Ia mengatakan, hingga kini hasil yang sudah terseleksi dari Nabire sebanyak 18 siswa, Intan Jaya sebanyak 25 siswa, Mimika 13 siswa, Puncak Jaya sebanyak 10 siswa, Paniai sebanyak 12 siswa, Deiyai sebanyak 20 siswa, Puncak sebanyak 10 siswa dan Dogiyai sebanyak 12 siswa.
“Ini merupakan berkat kerja keras ibu Pj Gubernur Papua Tengah (Ribka Haluk) untuk sumber daya manusia masa depan Papua Tengah,” ujarnya.
Sementara, Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Paniai, Agustinus Kobepa yang dikonfirmasi membenarkan bahwa pihaknya tengah menyiapkan calon peserta didik untuk pemeriksaan kesehatan di RSUD Paniai.
“Iya benar, selain periksa kesehatan kami juga menyuruh mereka siapkan beberapa syarat seperti kartu keluarga, akta kelahiran, kartu BPJS kesehatan, ijazah, KTP orang tua,” katanya.
Ia mengatakan, batas waktu yang disampaikan hingga besok sehingga hari ini telah ada sebagian calon siswa Sekolah Genius memasukan berkas.
Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Dogiyai, Yudas Tebai mengatakan, wilayahnya mendapatkan kuota 12 siswa yang terdiri dari enam siswa SD dan enam siswa SMP.
“Sekarang kami Dinas Pendidikan Dogiyai sudah siap dampingi orang tua dan siswa-siswi yang sudah dinyatakan lulus hingga tahap ini,” kata Tebai. (*)

Untuk melihat lebih banyak content JUBI TV, click here!