Jayapura, Jubi – Badan Penjaminan Mutu Pendidikan atau BPMP Papua mengapresiasi pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer atau ANBK jenjang SMP di Kota Jayapura.
Hal itu disampaikan Pengadministrasi Umum BPMP Papua, Sherly Nahumury, saat melakukan monitoring pelaksanaan ANBK di SMP Negeri 2 Jayapura, Kota Jayapura, Selasa (19/9/2023).
“Saya ditugaskan dari BPMP untuk memantau pelaksanaan ANBK pada 18-19 September 2023, salah satunya di SMP Negeri 2 Jayapura ini,” ujar Sherly.
Sherly menilai pelaksanaan ANBK khususnya di SMP Negeri 2 Jayapura berjalan baik, mulai dari ketepatan waktu pelaksanaan, kehadiran siswa, sarana dan prasarana, serta ketertiban peserta didik mengintip ANBK.
“Sejauh ini sudah baik. Saya mengapresiasi. Saya berharap peserta ANBK bisa bertambah, dan saya melihat peserta 15 orang satu ruangan itu sudah sangat baik supaya siswa bisa lebih fokus mengerjakan soal ujian. Kalau bisa peserta ANBK ditambah,” katanya.
Kepala SMP Negeri 2 Jayapura, Dorthea Carolien Enok, mengatakan pelaksanaan ANBK di sekolahnya sesuai petunjuk Kemendikbudristek bahwa peserta ANBK tahun 2023 berjumlah 45 orang ditambah dengan cadangan 5 orang (kelas VIII).
“Hari pertama ANBK adakah literasi dan survei karakter, dan hari kedua adalah numerasi dan survei lingkungan belajar. Hasil dari ANBK untuk mengevaluasi rapot pendidikan dari satuan pendidikan terutama kami SMP 2 Jayapura ini,” ujarnya.
Dorthea Enok menilai ANBK sangat luar biasa. Artinya, langsung terintegrasi dengan mata pelajaran atau mapel yang ada sehingga meningkatkan mutu pendidikan dan proses belajar mengajar siswa dan guru.
“Sebagai kepala sekolah, saya sangat berapresiasi untuk kegiatan nasional yang disebut dengan ANBK ini. Kami memiliki tiga ruang lab komputer (satu kelas 15 siswa). Kami menggunakan pengawas silang. Tahun depan kami usahakan 20 siswa untuk meminimalisir sistem yang ada,” jelasnya.
Dorthea Enok menambahkan sebelum pelaksanaan ANBK, SMP Negeri 2 Jayapura mengadakan latihan termasuk mengecek kesiapan sarana dan prasarana terpadu jaringan internet dan listrik.
“Satu minggu sebelumnya sudah dilakukan simulasi. Jadi, yang pasti persiapannya ini sudah dijalankan dengan sebaik-baiknya sehingga begitu ANBK dimulai semua sudah siap sehingga peserta didik lebih fokus mengerjakan soal secara online,” ujarnya.
“Saya menyampaikan terima kasih kepada BPMP Papua yang sudah monitoring pelaksanaan ANBK di SMP 2 Jayapura. Saya juga menyampaikan terima kasih terutama kepada semua pihak yang sudah mendukung kelancaran kegiatan ini sehingga berlangsung dengan aman dan nyaman,” pungkasnya. (*)