Jayapura, Jubi- Perdana Menteri dan Menteri Pacific Games 2023 Manasseh Sogavare meluncurkan tiket Pacific Games 2023, Senin (16/10/2023) kemarin di Honiara, ibukota negara Kepulauan Solomon.
Upacara pembukaan Pasific Games ke XVII akan dimulai pada 19 November sampai dengan 2 Desember 2023.
“ Pacific Games Babak XVII (17) akan segera dimulai di negara kami dalam beberapa minggu, oleh karena itu, saya mendorong penduduk Kepulauan Solomon untuk membeli tiket mereka dan mendukung PG 2023 penyelenggaraan ajang Olimpiade Pasifik ini,” katanya saat meluncurkan tiket Pasifik Games 2023 sebagaimana dikutip jubi.id dari solomonstarnews.com, Selasa (17/10/2023).
Perdana Menteri juga merupakan pelanggan pertama yang mendapatkan tiket menonton pertandingan tersebut.
“Saya sangat senang menjadi pelanggan pertama yang mendapatkan tiket untuk upacara pembukaan, pertandingan dua minggu, dan upacara penutupan. Saya mendorong semua warga Kepulauan Solomon untuk membeli tiket Anda untuk menonton pertandingan dan mendukung sesama atlet,” katanya.
Perdana Menteri menambahkan bahwa tiket yang dibelinya itu akan disumbangkan. kepada masyarakat yang berminat dapat membeli tiketnya di Our Telekom, dan mitra lainnya pada pertengahan minggu.
“Telekom kami, penyedia telekomunikasi terkemuka di Kepulauan Solomon, adalah Mitra Presentasi dan Mitra Upacara Pembukaan Eksklusif dengan GOC untuk Pacific Games 2023,”katanya demikian dikutip Solomon star dari Sekretariat Pers PM Solomon.
Panitia penyelenggara Pasifik Games 2023 di Solomon mengatakan sebanyak 24 negara dan wilayah akan berpartisipasi: 22 Pacific Games Association’s (PGA), dan dua anggota Asosiasi – Selandia Baru, dan Australia.
Pasifik Games ke XVII di Solomon ini akan menampilkan sebanyak 3000 atlet dari 22 negara Pasifik yang ikut bertanding dalam 28 Cabang Olahraga dan berbagai disiplin ilmu.
Ide penyelenggaraan Pacific Games (sebelumnya bernama South Pacific Games) berawal dari Dr AH Sahu Khan yang merupakan salah satu perwakilan Fiji pada pertemuan Komisi Pasifik Selatan yang diadakan di Rabaul pada tahun 1959.
Ide tersebut diadopsi dan berujung pada pertemuan dari sembilan Wilayah, yang diadakan di Noumea pada bulan Maret 1961, yang memberikan Fiji kehormatan menjadi tuan rumah Olimpiade pertama.
Saat ide pembentukan Pasifik Games di Rabaul, pada 1959 delegasi Nederlands Nieuw Guinea (Papua) juga ikut serta dibawah pimpinan Markus Kaisiepo dalam Konpresnsi Pasifik Selatan di Rabual Papua Nuugini kala itu. Beberapa kali tim dari Papua Nugini datang bertanding olahraga dan bermain sepak bola di Hollandia pada 1961 dalam persiapan Pasifik Selatan Games. 1962.
Pada 1962 wilayah Irian Barat dalam sengketa antara Belanda dan Indonesia, sehingga wilayah Nederlands Nieuw Guinea tidak ikut dalam penyelenggaraan Pasifik Selatan Games di Suva Fiji pada 1962. Pada 2003 adalah Pesta Olahraga Pasifik Selatan ke 11 di Suva Fiji dan Pesta Ulang Tahun ke 40. Sekarang Pesta Olahraga ke XVII di Honiara dan Ulang Tahun ke 60.(*)