Jayapura, Jubi- Presiden Palau, Surangel Whipps Jr, mengatakan masih ada waktu untuk meninjau kandidat Mikronesia untuk posisi puncak di Forum Kepulauan Pasifik.
Kekhawatiran telah dikemukakan tentang KTT Presiden Mikronesia yang mendukung mantan presiden Nauru yang kontroversial, Baron Waqa, untuk menjadi sekretaris jenderal Forum berikutnya.
Mengutip rnz.co.nz menyebutkan, mantan Presiden Nauru Waqa akan mengambil peran tersebut pada tahun 2024, menggantikan Henry Puna.
Mantan Perdana Menteri Kepulauan Cook Henry Tuakeu Puna adalah politikus dari Kepulauan Cook. Ia menjadi Sekretaris Jenderal Forum Kepulauan Pasifik menggantikan Dame Meg Taylor dari Papua Nugini sejak Februari 2021 hingga 2024.
Itu adalah bagian dari upaya Forum untuk menenangkan anggota Mikronesia yang tidak puas, yang mengancam akan meninggalkan badan regional tersebut.
Berbicara kepada Island Times, Whipps (atas) mengatakan bahwa mereka menginginkan pria atau wanita terbaik untuk pekerjaan itu dan masih ada waktu untuk mengajukan lebih banyak pertanyaan dari Nauru tentang kandidat ini.
Presiden Palau adalah pemimpin Pasifik ketiga yang berbicara tentang masalah ini.
Mantan presiden Federasi Mikronesia David Panuelo sebelumnya menyarankan, tidak semua pemimpin Mikronesia melintasi beberapa masalah yang membuat Baron Waqa menjadi karakter kontroversial.
Perdana Menteri Samoa Fiame Naomi Mataafa, mengatakan pencalonan Waqa dapat menunjukkan kurangnya kekuatan dalam proses penunjukan, dia berharap masalah tersebut akan muncul pada KTT Pemimpin di Kepulauan Cook yang dijadwalkan berlangsung pada Oktober 2024.
Dia mengatakan, akhir bulan lalu proses penunjukan telah ditangani dengan buruk oleh para pemimpin Pasifik ketika mereka bertemu pada Februari dalam sebuah pertemuan khusus di Fiji.
Fiame mengatakan kepada ABC, masalah itu tidak ada dalam agenda tetapi tetap dibahas.
Dia mengatakan komentar Panuelo menunjukkan bahwa mungkin “proses mereka tidak sekuat yang seharusnya”.
Waqa dikritik habis-habisan oleh kalangan aktivis Hak Asasi Manusia (HAM) sementara pemimpin Nauru atas perlakuannya terhadap ratusan pencari suaka Australia yang ditempatkan di pulaunya.
Federasi Mikronesia
Federasi Mikronesia diterima menjadi anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa(PBB) berdasarkan rekomendari dari Dewan Keamanan pada 9 Agustus 1991 dalam Resolusi 703. Persetujuan Majelis Umum pada 17 September 1001 dalam Resolusi 462.
Federasi Mikronesia juga aktif juga di Forum Kepulauan Pasifik bersana negara-negara Melanesia dan Polynesia. Ada pun negara negara Mikronesia meliputi Kepulauan Marshall, Palau, Nauru, Kiribati, Kepulauan Cook sedangkan wilayah yang masih di bawah kekuasaan Amerika Serikat, Kepulauan Mariana Utara, Guam pangkalan militer dan Pulau Wake.
Pada 2021 ketika Henry Puna mantan Perdana Menteri Cook mendapat protes dari negara negara Mikronesia dan mengumumkan secara resmi menarik diri dari Forum Kepulauan Pasifik.
Saat itu dalam pernyataan bersama dengan Kepulauan Marshall, Kiribati dan Nauru berselisih atas pemilihan Henri Puna sebagai Sekretaris Jenderal Forum Kepulauan Pasifika atau Pacific Island Forum. mantan presiden Nauru yang kontroversial, Baron Waqa, untuk menjadi sekretaris jenderal Forum berikutnya.
Mantan presiden Nauru yang kontroversial, Baron Waqa, digadang- gadang menggantikan Henry Puna, menjadi sekretaris jenderal Forum Kepulauan Pasifik pada 2024.(*)