Jayapura, Jubi – Persewar Waropen harus menuai kekalahan di laga perdana kompetisi Liga 2 dalam derbi Papua kontra PSBS Biak di Stadion Cenderawasih, Biak Numfor, Senin (11/9/2023). Persewar kalah dengan skor 0-3.
Pelatih tim berjulukan Mutiara Bakau, Eduard Ivakdalam mengatakan timnya sudah berjuang keras dan mendominasi permainan di laga tersebut, sayangnya mereka tak bisa mencetak gol.
Ia menyebut, hasil kekalahan itu akan menjadi bahan evaluasi bagi timnya untuk membenahi kekurangan agar bisa tampil baik di kandang pada laga berikutnya.
“Kami hari ini sudah berusaha dengan semaksimal mungkin, tapi rencana Tuhan berbeda. Awal babak pertama kita sangat luar biasa dan menguasai pertandingan, tapi pemain kendur setelah kebobolan duluan,” kata pelatih yang akrab disapa Edu itu usai pertandingan.
Ia mengakui kemenangan tuan rumah PSBS Biak yang menurutnya bermain lebih efektif dalam memanfaatkan peluang.
“Ini harus kita akui dan terima, jadi bahan evaluasi buat tim kita. Buat saya sendiri ini adalah pengalaman berharga karena kita dapat kekalahan di laga perdana agar kita bisa mematangkan lagi tim kita untuk bisa lebih baik di laga berikutnya,” ujarnya.
“Saya tidak mau menyalahkan siapa-siapa, ini tetap menjadi evaluasi kita bersama dalam tim dan fokus persiapan untuk laga kandang kita.”
Senada juga diungkapkan sang kapten, Boaz Solossa. Ia mengaku timnya memang mendominasi pertandingan tapi gagal membuat gol.
“Kami tampil dominan di babak pertama tapi belum bisa menciptakan gol. Ini akan menjadi bahan evaluasi kita agar di pertandingan berikut kita bisa memperoleh hasil yang baik,” kata Boaz.
Pada laga derbi Papua itu, PSBS Biak menang lewat gol yang dicetak Alexandro Ferreira pada menit ke-32 dan 36, plus satu gol Albeto Goncalves pada menit ke-90+5. (*)