Merauke, Jubi – Tim putra Kabupaten Merauke mengalahkan tim putra Kabupaten Mappi dalam laga final cabang olahraga voli Pekan Olahraga Provinsi – Porprov Papua Selatan I 2023 di GOR Hiad Sai, Merauke pada Kamis (2/11/2023) sore.
Tim putra Kabupaten Merauke berhasil menyumbang medali emas setelah menekuk tim putra Kabupaten Mappi dengan skor 3-0.
Pertandingan set pertama berlangsung seru. Kedua tim saling memberikan perlawanan yang cukup sengit. Jual beli serangan melalui smash-smash keras dilakukan. Namun Merauke masih lebih efektif menghasilkan poin, dan mereka pun unggul dengan skor 26-24 di set pertama.
Pada set kedua, skuad Merauke dibawah besutan Obeth Kaize kian meningkatkan ritme serangan. Tim putra Mappi juga memberikan perlawanan sengit di set kedua, namun sayangnya Merauke lebih unggul dan menutup set kedua dengan skor 26-17.
Pada set ketiga, setelah mengantongi kemenangan di dua set pertama, tim putra Merauke semakin termotivasi dan tampil lebih mendominasi. Mereka berhasil menang telak 3-0 atas tim Mappi setelah menutup kemenangan di set ketiga dengan skor 25-13.
Pelatih kepala tim voli putra Merauke, Obeth Kaize, mengaku bangga atas pencapaian timnya tersebut. Kemenangan yang dicapai merupakan hasil kerja keras tim yang dipersiapkan secara optimal selama latihan.
“Pencapaian ini berkat kesiapan tim dalam latihan. Tim bekerja keras dan melakukan persiapan secara baik. Ke depan kita akan melakukan dengan lebih baik lagi,” kata Obeth Kaize.
Sementara pelatih tim voli putra Mappi, Paulus Yoseph, mengakui keunggulan tim Merauke. Meski kalah telak di Porprov, Yoseph optimistis bahwa atlet voli Mappi akan terus mengikuti banyak iven untuk lebih mengasah kemampuan mereka.
Menurut Yoseph, dalam laga final cabor voli hajatan Porprov Papua Selatan I 2023, terlihat perbedaan baik semangat juang dan pertahanan yang ditampilkan. Di pertandingan final, tim putra Mappi mengalami penurunan dibandingkan dua hari sebelumnya.
“Lawan secara tim, mereka lebih menikmati pertarungan dan mengambil pola mereka sehingga kami tidak bisa keluar dari tekanan. Meski kami sudah melakukan pergantian pemain, tapi itu tidak berefek pada poin tim. Ke depan, kami akan terus melibatkan atlet kami di banyak event,” tutup Yoseph. (*)