Jayapura, Jubi – Komisi Pemilihan Umum atau KPU Republik Indonesia optimis jika pendistribusian logistik Pemilihan Umum Serentak 14 Februari 2024 nanti akan tepat waktu.
Ketua Komisi Pemilihan Umum RI, Hasyim Asy’ari, mengatakan produksi logistik tahap pertama untuk Pemilihan Umum 2024 sudah mencapai di atas 50 persen.
Hasyim menjelaskan produksi logistik Pemilu 2024 dibagi menjadi dua tahapan. Tahap pertama meliputi produksi kotak suara, tinta, dan segel. Tahap kedua mencakup surat suara dan formulir.
Produksi logistik tahap pertama dalam hal distribusi, lebih dari 50 persen logistik pemilu sudah berada dalam perjalanan, dan sebagian besar sudah diterima oleh KPU tingkat provinsi dan kabupaten/kota.
“Distribusi ini termasuk kotak suara, bilik suara, tinta, dan segel. Semuanya sudah mencapai lebih dari 60 persen dari total distribusi di seluruh wilayah Indonesia,” kata Hasyim dalam siaran pers yang diterima Jubi, Kamis (9/11/2023).
Untuk surat suara dan formulir, katanya masih menunggu hingga KPU melakukan konfirmasi kepada KPU provinsi dan kabupaten/kota terkait dengan persetujuan desain surat suara dari masing-masing pimpinan partai politik tingkat daerah.
“Produksi logistik pemilu tahap kedua setelah penetapan bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pilpres 2024 pada tanggal 13 November 2023,” katanya.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum RI telah menyatakan bahwa pencetakan surat suara Pemilu 2024 mulai 15 November, atau dua hari setelah penetapan peserta Pilpres 2024.
“Nanti sekitar pertengahan November ini, tanggal 15 November sudah bisa mulai cetak surat suara. Kita optimis nanti distribusi semua logistik tepat waktu,” kata Hasyim.
Komisi Pemilihan Umum RI telah menetapkan 9.917 daftar calon tetap (DCT) untuk anggota DPR RI dari 18 partai politik peserta Pemilu 2024 yang tersebar di 84 daerah pemilihan (dapil).
DCT anggota DPD RI, KPU RI menetapkan sebanyak 668 calon untuk 38 dapil, terdiri atas 535 laki-laki dan 133 perempuan, serta telah menerima pendaftaran tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
“Komisi Pemilihan Umum juga telah menetapkan masa kampanye pemilu mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024,” katanya. (*)