Jayapura, Jubi- Kebakaran menghanguskan satu unit rumah milik Ibu Dewi Sulasmi (52) di RT 04/RW 01 Perumnas Tiga Kelurahan Yabansai Waena Distrik Heram Kota Jayapura Papua pada Kamis (11/4/2024) sekitar pukul 07:55 WIT.
Sepasang suami istri bernama Yaswari (59) dan Sutarti (58) ikut terbakar dalam insiden kebakaran itu. Sutarti yang merupakan kakak Dewi Sulasmi, bersama suaminya tinggal di rumah milik Dewi Sulasmi. Saat kejadian pemilik rumah sedang melakukan silaturahmi keluarga dalam rangka lebaran ke Nimbokrang dan meninggalkan kakaknya Sutarti, bersama suaminya Yaswari.
Korban Sutarti diketahui sudah beberapa tahun sakit akibat stroke hingga lumpuh, dan dirawat di rumah itu oleh suaminya, Yaswari. Menurut
Pangkat (35) yang merupakan suami Ibu Dewi Sulasmi, kedua korban adalah kakak dan ipar dari Ibu Dewi. Sehari-sehari menurutnya almarhum Yaswari berprofesi sebagai buruh bangunan serta merawat istrinya almarhum Sutarti.
“Penyebabnya kenapa dan mengapa kami keluarga belum memastikan, karena kami semua pada keluar rumah, kecuali kedua korban yang mana menjadi korban dalam insiden kebakaran ini, kemudian beberapa surat Rumah, Ijazah, BPKB mobil, yang namanya semua barang sudah terbakar,” kata Pangkat yang bekerja di salah satu Hotal Jayapura kepada Jubi, Kamis (11/4/2024).
Kabid Damkar Pemkot Jayapura Veronika Kirana di TKP kepada Jubi menyatakan, pihaknya menerima informasi adanya kebakaran dari warga setempat pada pukul 07:59 pagi lalu pihaknya medatangi ke TKP. Kirana mengatakan sempat sedikit mengalami kesulitan akses untuk tiba di lokasi TKP.
“Dalam penanganan kebakaran ini kami menemukan korban jiwa seorang suami dan istri, dengan beberapa kerugian material,” ujarnya.
Kirana menjelaskan, dalam insiden kebakaran tersebut pihaknya menemukan jenazah Sutarti di kamar mandi dalam keadaan tubuhnya terbakar. Sementara Yaswari ditemukan di bagian belakang gudang dengan leher terikat dan tergantung sedikit di atas lantai. Menurut Kirana korban tersebut menggantung dirinya dengan menggunakan kabel. Sementara kondisi tubuhnya masih utuh tidak terbakar, hingga korban diduga melakukan usaha bunuh diri.
“Kedua korban dievakuasi mengunakan kendaraan jenazah milik Rumah Sakit Bayangkara dibantu Reskrim Polresta Jayapura. Penyebab kebakaran dalam proses penyelidikan karena kami melihat Rumah ditinggalkan oleh pemilik sehari sebelumnya dalam keadaan baik, namun secara tiba-tiba terjadi kebakaran,” ujarnya.
Ia menambahkan, rumah terbakar habis bersama semua dokumen yang tidak sempat diamankan. Semua kerugian material diperkirakan mencapai Rp500-700 juta, “namun itu tak termasuk korban jiwa dua orang yang merupakan pasangan suami istri,” ujar Veronika Kirana.
Pantauan Jubi di TKP sejak pukul 07:05 WIT, sebanyak empat mobil pemadam kebakaran milik Kota Jayapura tiba pada pukul 08:28 WIT. Tak lama mereka langsung bergerak mekakukan pemadaman. Sayangnya sebelum mobil damkar tiba di TKP api sudah lebih dulu melalap bagian depan, ruang tamu, dan ruang tengah rumah tersebut, termasuk kedua korban suami istri yang itu.(*)
Discussion about this post