Jayapura, Jubi – Dalam rangka pelaksanaan Festival Cross Border 2023, juga dilaksanakan kegiatan fun run sepanjang 5 kilometer yang diikuti oleh komunitas lari, TNI/Polri, dan pejabat pemda serta masyarakat
“Selain memeriahkan festival ini, fun run juga akan dijadikan agenda rutin sport tourism di Kota Jayapura untuk membangkitkan semangat berolahraga,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kota Jayapura, Matias Benoni Mano, di Jayapura, Minggu (9/7/2023).
Festival Cross Border di PLBN RI-PNG Skouw dilaksanakan pada 6 Juli 2023. Kegiatan ini sukses dilaksanakan. Tercatat hampir 15.000 orang, baik dari Papua maupun Papua Nugini, hadir pada rangkaian kegiatan yang berpusat di pos lintas batas negara atau PLBN RI-PNG di Skouw, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura.
“Fun run dijadikan agenda rutin sport tourism agar bisa memacu geliat sektor pariwisata. Kegiatan ini berdampak positif karena dapat mendongkrak pergerakan berbagai industri di Kota Jayapura, salah satunya industri perhotelan,” ujarnya.
Matias Mano menambahkan fun run dalam rangka pelaksanaan Festival Cross Border 2023 yang diikuti Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Menparekraf, Sandiaga Salahuddin Uno, start dan finish di depan gerbang masuk lokasi PLBN.
“Peserta fun run kemudian berlari sepanjang 2,5 km arah menuju Kampung Moso dan kembali finish di tempat start. Sebanyak 200 orang lebih mengambil bagian dalam kegiatan ini. Sebelum lari, Bapak Menparekraf terlebih dulu menutup Festival Cross Border,” jelasnya.
Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Menparekraf, Sandiaga Salahuddin Uno, mengatakan sport tourism harus massif dilakukan agar timbul event olahraga skala besar dari berbagai kategori agar meningkatkan semangat berolahraga.
“Saya berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat. Mari jadikan fun run di Festival Cross Border ini untuk mempererat persaudaraan, mengerakkan ekonomi, dan memiliki tubuh serta jiwa yang sehat,” ujarnya.
Sandiaga berharap kegiatan fun run bisa terselenggara di berbagai daerah perbatasan Indonesia, baik komunitas masyarakat, BUMN, BUMD, dan pemda agar dapat membangkitkan pariwisata.
“Fun run memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk terlibat dan dapat mempromosikan kearifan lokal, tempat wisata, kuliner, dan kerajinan tangan sesuai ciri khas daerah masing-masing,” katanya.
Sandiaga Uno menambahkan Festival Cross Border untuk ketiga kalinya di laksanakan di pintu gerbang PLBN Skouw sebagai upaya terwujudnya target 8,5 juta wisatawan mancanegara dan 1,4 miliar pergerakan wisatawan Nusantara serta meningkatkan hubungan kerja sama dan persahabatan antara Indonesia dengan negara tetangga, Papua Nugini. (*)