Jayapura, Jubi – Teknologi informasi berkembang pesat. Keterbukaan informasi dapat diakses oleh semua kalangan usia. Masyarakat khususnya pemuda harus bijak menggunakan media sosial untuk hal-hal positif.
“Melalui internet menyediakan berbagai keperluan masyarakat baik pendidikan, kesehatan, sosial budaya, ekonomi, dan lain-lain,” ujar Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Jayapura, Abdul Hafid Jusuf, di Kantor Wali Kota Jayapura, Jumat (28/10/2022).
Menurutnya, pendidikan pada zaman ini dihadapkan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Perkembangan media sosial secara masif dan memberikan dampak yang amat besar, seperti cara beradab, cara berpikir, dan cara beragama seseorang.
“Untuk itu bijaklah berselancar menggunakan medsos atau media sosial salah satunya agar tidak menjadi petaka ketika dimanfaatkan untuk kepentingan lain atau disalahartikan,” ujarnya.
Jusuf berharap masyarakat bijak menggunakan medsos agar tidak menimbulkan perpecahan suku, budaya, dan agama guna memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
Sementara itu, Penjabat Wali Kota Jayapura, Frans Pekey, mengatakan cara bijak untuk memanfaatkan media sosial sesuai kebutuhan, menjaga sikat dan etika ketika berinteraksi dengan pengguna lain.
“Menyaring informasi yang didapat dan menghindari akun-akun provokatif. Saya yakin dan percaya bahwa anak-anak muda memanfaatkan internet untuk memperkaya ilmu pengetahuan yang bermanfaat untuk bisa menggapai cita-citanya,” ujarnya.
Pekey berharap anak-anak muda di Kota Jayapura bisa memberikan kontribusinya dalam menyukseskan pelaksanaan pembangunan dengan terus berprestasi, inovatif, dan kreatif.
“Kaum muda perlu dibekali dengan semangat persaudaraan, saling menghargai, saling memahami perbedaan agar hidup kita yang sifatnya sementara ini sungguh menjadi berkat untuk sesama,” jelasnya. (*)