Sentani, Jubi – Ratusan peserta Kongres Masyarakat Adat Nusantara (KMAN) VI dari Provinsi Sulawesi Utara, Maluku, Sulawesi Tenggara, Sumatra, Sorong, Raja Ampat, Mamberamo Raya, dan Kabupaten Biak telah tiba di Kabupaten Jayapura dengan menggunakan kapal laut dan pesawat.
Benhur Wally selaku Ketua BPH AMAN Jayapura yang juga sebagai Wakil Ketua Panitia KMAN VI Kabupaten Jayapura mengatakan, kurang lebih 600-an orang sebagai peserta KMAN VI yang sudah ada di Kabupaten Jayapura dan sedang dalam proses registrasi.
Dikatakan, selain registrasi, peserta juga wajib diperiksa kesehatannya masing-masing. Seluruh petugas dan panitia telah disiagakan untuk mendukung jalannya proses penjemputan dari pelabuhan laut Jayapura, Kota Jayapura, menuju tempat registrasi di Puspenka Sentani, Kabupaten Jayapura.
“Semua proses sementara berjalan saat ini hingga nanti peserta harus tiba di tempat penginapan,” ujar Beny sapaan akrabnya saat ditemui di Puspenka Sentani, Jumat (21/10/2022).
Untuk tempat tinggal saat ini, peserta akan ditempatkan di Puspenka, di Kampung Sereh Distrik Sentan, dan Kampung Nolokla, Distrik Sentani Timur. Sebagian peserta langsung dijemput oleh masyarakat kampung yang rumahnya akan ditempati oleh para peserta, dan tidak orang per orang.
“Prosesi penjemputan peserta yang menggunakan kapal laut, masih tetap dilakukan, demikian juga dengan jalur udara. Karena sebagian besar peserta yang mendaftar masih dalam perjalanan menuju Jayapura,” jelasnya.
Secara terpisah, Ketua Panitia lokal KMAN VI Kabupaten Jayapura, Timoteus Demetouw mengatakan proses penjemputan peserta dari pelabuhan laut Jayapura ke tempat registrasi di Puspenka Sentani, setiap kerukunan keluarga atau ikatan keluarga bahkan paguyuban nusantara datang bertemu sanak keluarga mereka di tempat registrasi.
Menurutnya, para peserta KMAN VI dari berbagai provinsi yang datang ke Jayapura tidak perlu khawatir, karena pasti ada banyak kerukunan keluarga di sini yang akan datang untuk secara bersama mengikuti proses pelaksanaan KMAN VI.
“Tersisa dua hingga tiga hari ke depan, kita berharap agar peserta yang sudah tiba di Jayapura dan telah bergabung dengan masyarakat lokal di sini, dapat menyesuaikan diri dan yang terpenting adalah menjaga kesehatan dengan baik sehingga kegiatan kongres dapat diikuti dengan baik hingga nanti kembali ke daerah masing-masing,” ucapnya. (*)