Manokwari, Jubi-Masyarakat adat Lemata di Kabupaten Tambrauw Provinsi Papua Barat daya mengawali Musyawarah adat dengan ritual adat. Prosesi adat digelar di Fef Ibukota Kabupaten Tambrauw Kamis (19/1/2023).
Para Tetua Adat yang dipimpin Albertus Bofra,melakukan ritual adat sebagai penghormatan kepada leluhur dengan memanggil nama moyang marga sembari menyembelih seekor Babi dan mempersembahkan kain timur dan sesajian seperti tembakau dan sirih pinang.
“Kita memanggil para leluhur yang telah mendahului kita, semua barang yang kita taruh ini kita persembahkan untuk leluhur,”kata Alberthus.
Ritual adat ini merupakan tradisi yang dilakukan sebelum dimulainya acara adat. Dimana, tujuannya memohon restu kepada arwah leluhur yang telah berjasa terhadap agama, pendidikan dan kesehatan di wilayah Tambrauw.
Dijelaskan, ritual adat ini digelar untuk menyambut segala kegiatan berkaitan dengan kepentingan umum, kepentingan adat di wilayah ini agar diberkati.
“Ada kain timur, babi, parang, rokok dan babi, ini untuk bayar wilayah adat, untuk merangkul semua anak-anak yang ada,”ucapnya.(*)