Jayapura, Jubi – Tim futsal Papua yang akan disiapkan menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh – Sumatera Utara tahun 2024 mendatang sudah mantap berlatih dan melakukan persiapan sejak dini, demi mempertahankan medali emas yang diraih pada PON XX tahun 2021 lalu.
Pelatih sekaligus Talent Scouting tim futsal putra dan putri, Daud Arim mengatakan, pihaknya sengaja melakukan persiapan sejak awal karena ingin mematangkan timnya sebelum mengikuti ajang Pra PON.
“Kita tim futsal itu harus start duluan dari cabor-cabor yang ada. Kenapa demikian? Karena kita rebut emas kemarin di PON XX lalu, juga karena ada Pra PON itu jadi kita harus menyiapkan tim futsal putra dan putri untuk latihan dari sekarang,” kata Daud Arim kepada wartawan, Kamis (19/1/2023).
Saat ini, tim futsal Papua sudah mendapatkan 30 pemain putra dan 31 pemain putri dari hasil seleksi terbuka yang digelar pada akhir Desember 2022 lalu. Daud melakukan seleksi lebih awal untuk menjaring dan mendapatkan komposisi tim yang ideal yang nantinya akan berkurang menjadi 20 pemain di tim putra dan putri.
“Supaya pada saat nanti multi iven-nya seluruh pemain sudah siap. Ada 30 pemain putra dan putri, kita akan latihan lalu melihat skill, teknik, mental, dan fisik mereka. Kemudian kita akan mengurangi pemainnya, baik putra 20 dan putri 20, nah itu yang nanti akan kita daftarkan ke Asprov PSSI Papua dan KONI Papua,” jelasnya.
Daud mengungkapkan, timnya akan menerapkan sistem promosi dan degradasi pemain dalam masa persiapan untuk mencari pemain yang benar-benar siap.
“Di dalam latihan, kita tetap pakai sistem promosi dan degradasi. Jadi siapa yang tidak siap lagi kita coret, kita ganti dengan yang lain lagi. Tetap promosi dan degradasi kita jalankan dalam proses TC berjalan ini,” ujarnya.
Saat ini, tim futsal Papua sudah masuk pada periode TC berjalan mulai Januari hingga Maret mendatang. Sedangkan di bulan April hingga Agustus, timnya sudah harus mematangkan persiapan menuju Pra PON yang akan digelar September 2023.
“TC berjalan ini mulai Januari sampai Maret. Anak-anak dari rumah datang latihan. Putra latihan Senin dan Rabu, putri latihan Selasa dan Kamis itu akan kita lakukan sampai bulan Maret. Kemudian sesuai apa yang disampaikan KONI Papua bahwa menuju ke Pra PON lima bulan menjelang itu sudah harus disiapkan atletnya,” sebutnya.
“Sehingga kemarin kita futsal sudah sampaikan. Kita TC berjalan sampai Maret, kemudian April sampai Agustus persiapan multievent ke September Pra PON itu kita harus sudah TC terpusat,” tandasnya. (*)