Jayapura, Jubi – Dewan Kesenian Tanah Papua atau DKTP Wilayah Adat Tabi Kota Jayapura menggelar malam apresiasi seni Negeri Matahari Terbit di Kota Jayapura, Sabtu (10/12/2022). Kegiatan itu diselenggarakan setelah pelaksanaan seminar busana daerah modern Port Numbay.
Wakil Ketua I DKTP Wilayah Adat Tabi Kota Jayapura, Matias B Mano mengatakan kegiatan tersebut merupakan program kerja 2022. “Kegiatan seperti itu [apresiasi seni Negeri Matahari Terbit] dapat dilaksanakan setiap tahun, sehingga para seniman dapat menampilkan karya mereka,” ujar Matias Mano di Taman Imbi Jayapura, Sabtu malam (10/12/2022).
Malam apresiasi seni Negeri Matahari Terbit yang berlangsung dari sore hingga tengah malam itu mengangkat tema “Menjadi Terang Bagi Sesama”. “Ke depannya, [acara serupa] bisa [berlangsung] dua atau tiga hari, sehingga memberikan dampak kepada masyarakat di Kota Jayapura, terutama peningkatan perekonomian para pelaku seni dan budaya,” ujarnya.
Matias Mano yang juga Kepala Dinas Pariwisata Kota Jayapura berharap masyarakat tangguh menghadapi kehidupan modern, namun tidak meninggalkan kearifan lokal. Penjabat Wali Kota Jayapura, Frans Pekey mengatakan, seni dan budaya tidak bisa lepas dari kehidupan masyarakat Papua.
“Seni mengangkat identitas dan jati diri orang Papua. Pemerintah Kota Jayapura terus mendorong pentas seni dan budaya ini. Harus ada kegiatan terjadwal setiap bulan untuk menampilkan karya kreatif dan inovatif,” jelasnya.
Pekey berharap nilai luhur budaya Port Numbay terus tumbuh, dilestarikan, berkembang, inovatif, dan kreatif, untuk memberikan nilai bagi pengembangan seni dan budaya di masa yang akan datang.
Malam apresiasi seni Negeri Matahari Terbit dimeriahkan suling tambur, folk song lemon nipis, pertunjukan tari tradisional, musik, teater, kuliner, kriya, fashion, seni rupa, dan tari kreasi. Kegiatan tersebut juga dimeriahkan para pedagang kaki lima dan pelayanan dokumen kependudukan dari Dinas Pencatatan Sipil dan Kependudukan Kota Jayapura. (*)