Jayapura, Jubi – Perdana Menteri Australia Anthony Albanese mengatakan dia dan mitra Kepulauan Solomon Manasseh Sogavare telah memulai dengan “diskusi konstruktif”.
Anthony Albanese mengatakan percakapan pertamanya sejak menjadi perdana menteri dengan mitra Kepulauan Solomon Manasseh Sogavare telah “sangat konstruktif”, menjelang KTT NATO di Spanyol.
Berbicara dari landasan setelah tiba di Madrid semalam, Albanese mengkonfirmasi keduanya telah berbicara di tengah meningkatnya ketegangan regional di Pasifik.
“Kami berbicara tentang Forum Pulau Pasifik yang akan datang dan kesepakatan penting yang telah dibuat, yang dipimpin oleh Perdana Menteri Fiji, untuk memastikan Forum Pulau Pasifik dapat tetap bersatu dan kuat,” katanya sebagaimana dilansirΒ https://www.solomontimes.comΒ seraya menambahkan bahwa itu merupakan terobosan penting.
“Perdana Menteri Sogavare menegaskan kembali posisinya bahwa Australia tetap menjadi mitra keamanan pilihan,” katanya
Mr Albanese mengatakan dia dan Mr Sogavare berharap untuk mengadakan pertemuan bersama di forum, yang akan diadakan di Fiji pertengahan Juli.
Tiongkok dan Kepulauan Solomon telah membentuk pakta keamanan, mengenai negara-negara Pasifik tentang pengaruh Beijing yang berkembang.
Australia telah diundang untuk berpartisipasi dalam KTT NATO di Spanyol bersama Selandia Baru, Jepang, dan Korea Selatan sebagai bagian dari Asia-Pacific Four.
Meskipun invasi Rusia ke Ukraina akan mendominasi diskusi, “tantangan” Tiongkok juga akan diatasi.
Albanese mengatakan jika negara-negara demokratis berdiri bersama dalam “solidaritas” dengan Ukraina, Tiongkok akan dipaksa untuk memikirkan kembali tindakannya yang “condong ke depan”.
“Apa yang kita ketahui adalah bahwa invasi brutal ini memiliki konsekuensi nyata bagi rakyat Ukraina,” katanya. (*)
Discussion about this post