Jayapura, Jubi – Ruben Karel Sanadi masih punya cinta yang mendalam untuk mantan timnya, Persipura Jayapura. Meski kini sudah berkarier di klub lain, bek kidal itu tetap memberikan dukungan.
Bek senior asal Biak Numfor yang kini menjadi kapten di klub tanah leluhurnya, PSBS Biak itu turut berempati terhadap Persipura.
Ia meminta dukungan doa dari masyarakat Papua kepada Persipura, agar tim berjulukan Mutiara Hitam itu bisa tetap bertahan di kompetisi Liga 2 musim depan.
Sebagai mantan pemain Persipura, Ruben Sanadi juga mendoakan mantan timnya agar bisa tampil baik di babak play-off degradasi.
“Saya meminta dukungan doa dari semua masyarakat Papua untuk mendukung dan mendoakan Persipura di babak play-off nanti. Kami juga ikut mendukung semoga mereka bisa tetap bertahan di kompetisi Liga 2 dan kita akan bertemu lagi,” kata Sanadi usai pertandingan PSBS Biak versus Persipura, Minggu kemarin (10/12/2023) .
Jauh sebelum pulang kampung, Ruben Sanadi telah melanglang buana memperkuat sejumlah klub di Liga Indonesia.
Namanya bersinar saat berkostum Pelita Jaya pada medio 2010-2012 silam. Dari situ lah ia kemudian direkrut Persipura untuk menambah kedalaman skuad asuhan Jacksen Tiago.
Pada awal berkarier di Persipura, Ruben Sanadi langsung ikut berandil mempersembahkan gelar juara Liga Super Indonesia tahun 2013. Ia juga turut mengantarkan Persipura sebagai runner up Liga Indonesia 2014 dan membuat sejarah baru bersama Persipura lolos ke babak semifinal Piala AFC di tahun yang sama.
Prestasi terakhirnya bersama Persipura menjadi juara Indonesia Soccer Championship (ISC) A tahun 2016.
Ruben Sanadi akhirnya memutuskan hengkang ke Persebaya Surabaya pada tahun 2017, lalu berpindah ke Bhayangkara FC, sebelum akhirnya pulang ke Biak Numfor. Sahabat Jajang Mulyana itu juga pernah beberapa kali memperkuat tim nasional Indonesia. (*)