Jayapura, Jubi – Mantan bek tim nasional Indonesia, Ricardo Salampessy, mengisyaratkan jika dirinya tak lagi menjadi pemain di klub Persipura Jayapura. Itu karena dia telah menerima tanggung jawab baru sebagai pelatih tim sepak bola Papua yang dipersiapkan untuk Pra Pekan Olahraga Nasional menuju Aceh-Sumatera Utara tahun 2024 mendatang.
Ricardo telah ditetapkan oleh Asprov PSSI Papua sebagai pelatih tim sepak bola putra bersama Thomas Madjar di sepak bola putri, dan Daud Henry Arim futsal putra, serta Theo Balubun futsal putri.
Dengan ditunjuknya Ricardo Salampessy sebagai pelatih tim sepak bola putra PON Papua, statusnya sudah tak lagi menjadi pemain di Persipura Jayapura.
Ricardo Salampessy telah mengungkapkan hal itu saat dihubungi Jubi, Jumat (14/7/2023). Ia mengisyaratkan dirinya sudah gantung sepatu dan tak lagi memperkuat Persipura.
“Status saya sudah jelas sekali dengan ditunjuknya saya sebagai pelatih tim sepak bola putra Papua untuk Pra-PON,” kata Ricardo.
Ayah dari talenta muda Reno Salampessy itu mengaku siap menjalani tantangan baru sebagai pelatih di level yang berbeda.
“Saya suka tantangan dan itu memotivasi saya, tentunya dengan terpilihnya saya lewat proses yang sudah dilewati menandakan saya siap untuk mengambil tanggung jawab ini dengan strategi dan rencana yang sudah disiapkan,” ujarnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Asprov PSSI Papua, Benhur Tomi Mano mengatakan banyak pertimbangan yang telah dimatangkan oleh tim seleksi pelatih sepak bola dan futsal.
Ia menyebut, ditetapkannya Ricardo sebagai pelatih tim sepak bola putra Papua berdasarkan hasil seleksi yang telah dilakukan pada 15 – 20 Juni 2023. Tomi Mano yakin dengan segudang pengalaman mengenyam didikan berbagai pelatih, Ricardo bisa memberikan yang terbaik.
“Tidak semua pemain bisa menjadi pelatih dan seorang pemain hanya ada satu dua yang bisa jadi pemimpin. Bisa lihat di tahun-tahun lalu kita menyeleksi beberapa pelatih untuk sepak bola di mana kami akhirnya menunjuk Eduard Ivakdalam untuk pelatih PON yang punya latar belakang dan pengalaman sehingga bisa menjadi juara. Saya percaya Ricardo punya talenta dan bakat seperti Edu dia bisa penuhi target kami meloloskan ke PON XXI dan juara nantinya,” kata Tomi Mano. (*)
Untuk melihat lebih banyak content JUBI TV, click here!