Jayapura, Jubi – Penjabat Wali Kota Jayapura, Frans Pekey, mengimbau warga meningkatkan kewaspadaan, salah satunya terhadap bencana alam.
“Karena bencana bisa datang kapan saja, seperti pohon tumbang, tanah longsor, dan banjir,” ujar Pekey di Kantor Wali Kota Jayapura, Senin (19/9/2022).
Dikatakannya, bencana alam adalah suatu peristiwa yang terjadi secara alami dan juga terjadi tidak secara alami, seperti kelaparan atau kekurangan bahan pangan dalam jumlah besar.
“Bencana alam yang terjadi secara alami adalah berupa banjir, longsor, letusan gunung berapi, gempa bumi, kekeringan, tsunami, gelombang panas, kebakaran, dan wabah penyakit,” ujarnya.
Dikatakannya, dengan meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana untuk meminimalisir terjadinya korban jiwa dan kehilangan harta benda dalam jumlah besar.
“Khususnya kepada warga yang bermukim di daerah aliran sungai atau DAS perbukitan, yang sewaktu-waktu bongsor dan banjir tanpa diketahui kapan waktunya,” ujarnya.
Dikatakannya, Pemkot Jayapura telah melakukan langkah-langkah antisipasi, seperti sosialisasi kebencanaan dan menyiapkan bantuan kepada warga bila bencana alam itu terjadi.
“Saya berharap kita semua memiliki kesadaran dan kepedulian tinggi demi keselamatan kita semua dengan menghindari hal-hal yang tidak kita inginkan,” ujarnya.
Pekey menambahkan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Jayapura untuk pangkas pohon (dahan) yang condong ke jalan untuk mengantisipasi adanya korban jiwa akibat pohon tumbang.
“Jadi jangan tunggu pohon rubuh baru lakukan penanganan, kita harus cegah dari awal agar tidak membahayakan pengendara dan orang,” katanya. (*)