Sentani, Jubi – Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw mengatakan Sabtu (10/12/2022) pihaknya belum mendapat informasi resmi terkait Penjabat Bupati Jayapura. Padahal Awoitauw dijadwalkan melaksanakan serah terima jabatan pada Senin (12/12/2022).
“Kabupaten Jayapura ini memang unik. Urusan politik membuat kita semua harus menunggu dan bertanya-tanya, siapa penjabat selanjutnya, karena saya selaku Bupati Jayapura pada akhir masa kepemimpinan belum mendapat informasi resminya,” ujar Awoitauw di Sentani, ibu kota Kabupaten Jayapura, Sabtu.
Menurut Awoitauw, pihaknya sudah menunggu penunjukan Penjabat Bupati Jayapura oleh Pemerintah Provinsi Papua maupun pemerintah pusat sejak satu setengah bulan yang lalu. Apalagi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jayapura telah mengusulkan tiga nama calon Penjabat Bupati Jayapura.
Menurutnya, informasi terkait Penjabat Bupati Jayapura seharusnya sudah disampaikan sebelum masa jabatan Bupati Jayapura berakhir. Dengan demikian, informasi itu diketahui oleh masyarakat luas, khususnya masyarakat Kabupaten Jayapura.
Walau demikian, Awoitauw mengajak semua pihak untuk tetap bersabar hingga Senin, tepat pada acara serah terima jabatan Bupati Jayapura. Ia yakin semua pihak akhirnya akan bersama-sama mengetahui siapa yang ditunjuk menjadi Penjabat Bupati Jayapura.
Awoitauw juga yakin urusan penunjukan Penjabat Bupati Jayapura yang berlarut-larut itu tidak akan mengganggu jalannya pemerintahan di Kabupaten Jayapura. “Ada ibu Sekretaris Daerah, dan semua organisasi perangkat daerah di Kabupaten Jayapura yang masih bisa melanjutkan pemerintahan ini, hingga adanya bupati definitif di Bumi Khena Mbai Umbai,” ujarnya.
Bupati Jayapura dua periode itu berharap berbagai program yang dirintisnya dapat teruskan oleh pejabat yang baru. Secara khusus, Awoitauw berharap program pemberdayaan masyarakat adat di Kabupaten Jayapura terus dilanjutkan, karena program itu menjadi fokus Pemerintah Kabupaten Jayapura selama dua periode kepemimpinannya.
“Terimakasih atas semua dukungan dan kerja sama yang berlangsung selama masa kepemimpinan kami pada periode pertama maupun periode kedua. Tidak terasa, kita sudah berada di penghujung masa kepemimpinan kami. Kiranya Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan rahmat dan sukacita serta kesehatan untuk meneruskan perjuangan kita selanjutnya,” ucap Awoitauw.
Salah satu tokoh masyarakat adat di Sentani, Friets Maurits Felle berharap segera ada kepastian tentang siapa yang akan ditunjuk menjadi Penjabat Bupati Jayapura. Ia menyatakan hal itu penting agar masyarakat tidak lagi bertanya-tanya.
“Sebagai tokoh masyarakat, kami juga menyampaikan banyak terima kasih kepada Bapak Mathius Awoitauw yang telah memimpin daerah ini selama sepuluh tahun. Program kampung adat yang sudah diletakkan sebagai dasar bagi masyarakat adat di Kabupaten Jayapura akan kami lanjutkan bersama pemimpin yang baru,” katanya. (*)