Labuan Bajo,- Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur masuk dalam konsentrasi pemerintah pusat melalui BAKTI Kominfo sebagai lokasi pembangunan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi di wilayah 3T (tertinggal, terdepan, terluar) demi mengikis kesenjangan digital di seluruh nusantara.
“Belum meratanya akses telekomunikasi, menjadi semangat kami untuk mengejar ketertinggalan dan membawa perubahan. Inklusi digital di desa-desa tertinggal, terpencil, terluar, dan perbatasan serta pusat-pusat layanan publik merupakan target utama pembangunan dan penyediaan infrastruktur digital oleh BAKTI Kominfo,” Fadhilah Mathar, Direktur Utama BAKTI Kominfo dikutip dari buku pintar Bakti.
Hingga tahun 2023, berdasarkan data dari Badan Aksesbilitas Telekomunikasi dan Informasi Kementerian Komunikasi dan Informatika (BAKTI Kominfo), sebanyak 60 menara Base Transceiver Station (BTS) 4G telah mengudara di Kabupaten Manggarai Barat.
Menara BTS bantuan BAKTI Kominfo itu tersebar di 12 Kecamatan, termasuk wilayah pelosok Manggarai Barat.
Di Kecamatan Komodo, BTS 4G BAKTI Kominfo mengudara di Desa Warloka, Komodo, Seraya Marannu, Pasir Panjang, Tiwu Nampar (Kenari), dan Golo Mori. Di Kecamatan Lembor ada lima site (data Diskominfo Manggarai Barat).
Kecamatan Macang Pacar di Desa Nggilat, Nanga Kantor, Raba, Lewat, Watu Manggar, Compang, Pacar, Bari, Mbakung, Wontong, Loha, Nanga Kantor Barat, Nggliat, Waka, dan Rego.
Kecamatan Mbeliling di Golo Ratung, Cunca Wulang, Golo Larong, dan Wae Jare. Kecamatan Sano Nggoang di Golo Manting, Poco Golo Kempo, Wae Lolos, Mata Wae, Watu Panggal, Golo Sengang, Pulau Nuncung, Wae Sano, Sano Nggoang.
Kecamatan Kuwus Barat di Desa Wajur. Kecamatan Welak di Desa Rehak, Pengka, dan Semang. Kecamatan Kuwus di Desa Suka Kiong dan Lewur. Kecamatan Lembor Selatan di Desa Repi, Watu Waja, Benteng Dewa, Benteng Tado, dan Nanga Bere.
Kecamatan Boleng di Desa Sepang, Golo Sepang, Mbuit, Golo Ketak, Tanjung Boleng, Pota Wangka, Batu Tiga, Pontianak. Kecamatan Ndoso di Golo Lewe, Lumut dan Watu Tiri. Dan Kecamatan Pacar di Desa Romang dan Benteng Dope.
Tak hanya pembangunan BTS, akses internet gratis Bakti Aksi juga sudah mengudara di 251 titik yang tersebar di 164 Desa di 12 Kecamatan, Kabupaten Manggarai Barat.
Sebanyak 114 titik di Kecamatan Komodo,
20 titik di Kecamatan Lembor, 26 titik di Boleng, 25 titik di Sano Nggoang, 16 titik di Mbeliling, 3 titik di Lembor Selatan, 10 titik di Welak, 7 titik di Macang Pacar, 10 titik di Ndoso, 8 titik di Pacar, 10 titik di Kuwus, dan 2 titik di Kuwus Barat.
Akses internet gratis Bakti Aksi yang bertransmisi jaringan satelit (Vsat) dan fiber optic itu dialokasikan di tempat-tempat ibadah, fasilitas pendidikan, kesehatan, kantor pemerintahan hingga lokasi wisata.
Membuka isolasi
Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Manggarai Barat, Paulus Setahu mengatakan sebaran BTS 4G BAKTI Kominfo dan internet gratis Bakti Aksi sudah merata di sejumlah desa di 12 Kecamatan.
“Sejauh ini manfaatnya jelas ada perubahan, dalam artian di desa sekarang ini sudah melek digital, perdagangan juga sudah bisa secara online. Hanya memang kapasitas bandwidth-nya perlu ditambah biar lebih maksimal,” kata Paulus di Labuan Bajo, 7 Februari 2024.
“Internet itu sangat penting sekali saat ini, antara kota dan desa itu sekarang sudah tidak ada perbedaan. Antusiasme warga sangat tinggi dengan hadirnya internet, masyarakat membutuhkan itu. Apalagi di Manggarai Barat ini ada sekitar 90 lebih desa wisata.”
Kepala bidang layanan tata kelola aplikasi informatika Diskominfo Kabupaten Manggarai Barat, Tarsisius Cai mengatakan infrastruktur telekomunikasi bantuan BAKTI Kominfo di wilayah 3T Manggarai Barat sudah terpenuhi di 164 Desa di 12 Kecamatan.
Hanya saja ia mengakui kondisi topografi yang sulit di beberapa wilayah pelosok sering menjadi kendala dalam mengoptimalkan konektivitas.
“Secara kelembagaan pemerintahan desa untuk daerah 3T sudah terpenuhi yaitu pada 164 desa di 12 kecamatan, Kabupaten Manggarai Barat. Namun masih ada dusun yang masih membutuhkan akses internet maupun pembangunan BTS, karena topografi wilayah Manggarai Barat yang banyak bukit, pegunungan dan hutan,” ujarnya.
Meski masih sangat terbatas, namun akses telekomunikasi yang dihadirkan BAKTI Kominfo di wilayah 3T Manggarai Barat telah membantu masyarakat setempat untuk berkomunikasi.
Di Desa Warloka misalnya, yang baru bisa menikmati jaringan internet setelah BAKTI Kominfo merintis layanan Bakti Aksi di sana pada tahun 2020 silam.
Begitu pula di Desa Komodo, kehadiran sinyal BTS 4G dan akses internet Bakti Aksi menjadi penopang ketika jaringan provider lainnya mengalami gangguan.
Menukil dari siaran pers Kementerian Kominfo, per tahun 2023, sebanyak 4.343 BTS 4G telah mengudara di Indonesia dari target pembangunan 9.113 titik yang kemudian mengerucut menjadi 7.904 titik.
“Dari 9.113 titik, data final yang menjadi target pembangunan sebanyak 7.904 lokasi. Jumlah itu, dalam perjalanannya, yang dikontrak oleh BAKTI di tahun 2021 total ada 5.618. Saat ini 4.343 sudah on-air, artinya perangkat elektroniknya sudah terinstal, tower-nya sudah berdiri, dan sudah melayani masyarakat,” kata Danny Ismawan, Direktur Infrastruktur BAKTI.
Penyediaan akses internet hingga pembangunan BTS 4G terus digeber agar misi pemerataan konektivitas digital yang menjadi salah satu proyek prioritas nasional bisa tercapai. BAKTI Kominfo menargetkan semua desa di Indonesia dapat terhubung dengan konektivitas digital pada tahun 2025 mendatang. (Adv)
Discussion about this post