Jayapura, Jubi – Panitia Pelaksana (Panpel) pertandingan Persewar Waropen menyiapkan sebanyak 7 ribu tiket menjelang laga Derby Papua, Persewar kontra Persipura Jayapura yang akan berlangsung di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Sabtu (1/10/22).
Wakil Ketua Panpel Persewar, Frits Ramandey mengatakan pihaknya menyediakan 7 ribu tiket dari daya tampung Stadion Mandala hingga 15 ribuan penonton. Ia mengungkapkan, hingga hari ini tiket yang terjual sebanyak 2 ribu tiket lebih, hampir menyentuh 3 ribuan.
“Kita untuk pertandingan ini menyiapkan 7.000 tiket, sementara di Stadion Mandala ini bisa menampung 15.000, untuk tempat duduk saja. Tapi kami siapkan 7.000 tiket dan syukur sampai hari ini itu sudah 2.000 lebih terjual, hampir 3.000. Bagi mereka yang tiket ekonomi, jangan khawatir, hari H itu akan kami siapkan di loket,” kata Frits kepada wartawan dalam keterangan persnya, Kamis (29/9/22).
Ia menjelaskan, tiket yang dijual akan menggunakan barcode dan dijual secara resmi di tiga KCP Bank Papua.
“Tapi pembelian tiket sekarang menggunakan barcode karena itu juga untuk kepentingan marketing bisnis. Menggunakan barcode, dijual di tiga KCP Bank Papua. Untuk tribun VVIP, VIP, tribun utara, dan selatan sekarang kami menggunakan nomor, karena itu juga berdasarkan regulasi. Jadi orang tidak akan masuk menempati kursi sembarang-sembarang,” jelasnya.
“Ini sepak bola modern, kami harus mendesain marketing bisnis karena panitia dan klub sendiri itu membutuhkan dukungan anggaran. Salah satu pembiayaan klub dan panitia adalah dari penjualan tiket. Yang terpenting, kami panitia minta adalah ingin mengajak penggemar sepak bola di Papua, terutama yang ada di Kota Jayapura untuk mengambil bagian, datang, memberi support kepada dua tim, baik Persipura dan Persewar,” tambahnya.
Frits juga mengimbau agar masyarakat dan supporter yang akan menyaksikan langsung laga derby tersebut tetap mentaati peraturan yang diberlakukan oleh Panitia. Ia berharap para penonton tetap menyaksikan laga derby itu dengan tertib tanpa menimbulkan ketegangan.
“Ini pertandingan langka. Tapi juga kami berharap pertandingan besok itu menjadi laga yang menghibur. Memberi tontonan yang menarik kepada penonton. Kita tidak ingin lagi Derby Papua itu seperti yang terjadi sebelumnya. Tentu kehadiran ini kami berharap karena ini liga resmi, punya regulasi, aturan, harus patuh. Kita tidak berharap ada kejadian-kejadian, belajar dari pertandingan derby sebelumnya,” imbaunya.
Ia juga meminta kepada para penonton dan suporter agar tidak melakukan tindakan-tindakan negatif di lapangan. Pihaknya akan melakukan pemeriksaan ketat bagi para penonton dan suporter yang akan menyaksikan laga derby itu.
“Karena itu, tentu kami akan menerapkan standar di lapangan, terutama pintu masuk. Kami akan memeriksa, jangan membawa alat-alat tajam, orang juga dalam keadaan mabuk tidak boleh masuk, lalu air mineral dalam jumlah yang lebih, atau benda-benda yang mengganggu jalannya pertandingan. Kami akan perketat di pintu masuk,” sebutnya.
Ia juga berharap, laga derby Persewar vs Persipura akan menjadi laga menarik mengingat kedua tim sedang berada di papan atas klasemen sementara wilayah timur.
“Tentu ini pertandingan yang besar, Persewar tim promosi yang ada dalam tren positif, naik terus, dan Persipura ada dalam posisi klasemen kedua, dan punya nama besar. Tentu kita berharap, pertandingan besok harus menjunjung sportivitas. Sebagai panitia sekaligus penanggung jawab dari Liga 2 untuk Persewar, sekali lagi kami membutuhkan dukungan dan sportifitas,” tandasnya.
Sementara itu, kelompok supporter Persewar, Mangrove Community yang diwakili oleh Rando juga ikut mengimbau kepada sesama supporter untuk ikut menjaga ketertiban dan kenyamanan pada saat berlangsungnya laga Persewar vs Persipura.
“Karena semua mengacu pada regulasi, jika kemudian melanggar ini, maka yang kena hal itu Panpel. Oleh sebab itu, kami mengimbau kepada supporter Persewar dan Persipura Mania untuk kita datang, mentaati, regulasi yang sudah dikeluarkan oleh PSSI,” kata Rando.
Pihaknya akan menurunkan sekitar 200 orang suporter untuk memberikan dukungan bagi Persewar.
“Kami akan turun dalam jumlah yang besar besok, karena ini pertandingan yang langka, sejarah sepak bola karena Persipura bisa ketemu Persewar. Kita berharap dua tim ini bisa naik ke Liga 1, itu harapan kami dari suporter,” ujarnya. (*)