Jayapura, Jubi – Dua wakil Papua di kejuaraan nasional sepak bola junior Piala Soeratin 2024 harus terhenti di fase gugur. Tim Papua U-15 takluk di babak 16 besar dan tim Papua U-17 kalah di babak 8 besar, Senin (29/1/2024) kemarin.
Tim Papua U-15 yang diwakili oleh Papua Football Academy (PFA) kalah di babak 16 besar lewat drama adu penalti (5-6) menghadapi Banten, setelah kedua tim bermain imbang 3-3 di waktu normal pada laga yang berlangsung di lapangan UNY, Wates, Kulonprogo, DI Yogyakarta.
Sebelum tumbang di fase gugur, skuad siswa PFA Timika U-15 itu tampil apik dan tanpa terkalahkan di penyisihan Grup F. Mereka melaju ke babak 16 besar sebagai juara grup dengan hasil sempurna, yakni tiga kemenangan atas Jambi 7-0, Sulawesi Tengah 4-0, dan Bangka Belitung 1-0.
Pelatih Papua Football Academy, Ardiles Rumbiak, tetap bangga dengan siswanya yang bisa lolos hingga babak 16 besar meski tampil sebagai tim debutan.
Ia mengatakan ajang tersebut untuk menimba pengalaman sekaligus mengembangkan performa anak asuhnya.
“Ini baru pertama kalinya PFA ikut dalam kejuaraan Piala Soeratin. Kami berharap bisa terus mendapatkan dukungan dari masyarakat Papua agar anak-anak kita bisa berkembang dan tidak patah semangat. Apapun hasilnya, ini adalah fase pengembangan untuk siswa PFA,” kata Rumbiak kepada Jubi.
Satu wakil Papua, tim U-17 yang diwakili oleh tim junior asal Mimika, juga harus tumbang di babak 8 besar. Tim U-17 kalah dari Sumatera Barat dengan skor 1-3 di lapangan Thor, Surabaya, Jawa Timur.
Sama seperti tim U-15, tim Papua U-17 juga perkasa di penyisihan grup. Mereka lolos ke babak 16 besar sebagai juara Grup A dengan 7 poin dan melaju ke babak 8 besar usai mengalahkan Jambi.
Kini, hanya tersisa satu wakil Papua di kelompok umur U-13. Mereka menjadi wakil terakhir Papua di Piala Soeratin. Tim PFA U-13 akan bertanding di babak 8 besar menghadapi Jawa Timur yang akan berlangsung di lapangan Garudayaksa, Kertarahayu, Bekasi, Selasa (30/1/2024). (*)
Discussion about this post