Jayapura, Jubi – Sekelompok warga membakar kios di Pasar Waghete, Kabupaten Deiyai, Provinsi Papua Tengah, Senin (12/12/2022). Pembakaran itu diduga dipicu perselisihan di antara warga setempat dengan salah satu pedagang Pasar Waghete.
Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal saat dihubungi Senin (12/12/2022) membenarkan informasi tentang pembakaran Pasar Waghete oleh sekelompok warga. Menurutnya, pembakaran itu dipicu perselisihan di antara calon pembeli dan penjual pakaian di sana.
“Benar, tadi siang terjadi aksi pembakaran yang bermula ketika salah satu warga membeli pakaian dan mencobanya. Namun baju yang dicobanya itu terasa gatal di badan, sehingga terjadi keributan antar pembeli dan penjual,” kata Kamal.
Kamal menyatakan perselisihan di antara calon pembeli dan pedagang pasar itu berlanjut ketika sekelompok warga yang marah mendatangi Pasar Waghete. “Dari keributan itu, datang sekelompok warga dan melakukan pembakaran kios baju tersebut, yang merembet ke kios lainnya,” katanya.
Pembakaran itu menghanguskan puluhan kios Pasar Waghete. Selain itu, ada sembilan unit motor ikut terbakar. Sejumlah empat orang korban terluka dalam peristiwa itu, termasuk seorang anggota TNI.
“Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Deiyai masih melakukan penyelidikan terkait pelaku pembakaran itu. Kapolres Deiyai bersama Bupati, Ketua DPRD Deiyai dan Dandim 1703 Deiyai sudah berada di tempat kejadian perkara untuk meredam aksi susulan,” sambungnya.
Kamal menyatakan pasca kejadian situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di Kabupaten Deiyai relatif aman dan kondusif. Aparat keamanan masih berjaga di lokasi kejadian dan berpatroli di seputaran kota, untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan. (*)