Jayapura, Jubi – Pemerintah Provinsi Papua melalui Dinas Pendidikan, Perpustakaan, dan Arsip Daerah Papua melepas 399 calon mahasiswa program beasiswa Afirmasi Pendidikan Tinggi atau ADIK 2023. Prosesi pelepasan berlangsung di lantai 9 Kantor Gubernur Papua di Kota Jayapura, Rabu (26/7/2023).
“Ingat, setiap kalian pergi membawa dan menggambarkan nama orang dan Provinsi Papua, maka hiduplah dengan aturan dan budaya yang ada di kota studi,” kata Plh Gubernur Papua, Ridwan Rumasukun.
Rumasukun mengatakan bahwa para mahasiswa penerima beasiswa adalah investasi Sumber Daya Manusia atau SDM orang Papua untuk pembangunan yang mandiri, sejahtera, dan berkeadilan.
“Berilah kesan yang baik kepada semua orang di lingkungan studi kalian sebagai saudara dan saudari kalian. Belajarlah dengan rajin,” pesan Rumasukun kepada setiap calon mahasiswa.
Kepala Dinas Pendidikan, Perpustakaan, dan Arsip Daerah Papua, Christian Sohilait, mengatakan 399 mahasiswa ADIK akan menjalani studi ke 52 perguruan tinggi terbaik di Indonesia.
“Sebenarnya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyediakan 92 perguruan tinggi, tetapi anak-anak Papua lulus di 52 kampus,” kata Sohilait.
Menurut Sohilait, 250 orang dari Jayapura dan 149 orang dari Kabupaten Biak Numfor akan berangkat ke kota studi masing-masing pada Kamis (27/7/2023).
“Orang tua tidak perlu bersedih melepas anak-anak bersaing di kota lain, dan silakan melakukan penyesuaian di kota studi masing-masing,” ujarnya.
Mengingat ini merupakan momentum, Christian Sohilait berpesan kepada setiap calon mahasiswa ADIK untuk benar-benar menjalani studi dengan baik, dan tidak terpengaruh hal-hal buruk.
“Dari jumlah penduduk Papua, kalianlah orang-orang terpilih. Jadi mari jaga nama baik Papua di kota studi masing-masing,” tegasnya. (*)