Jayapura, Jubi – Penyaluran bantuan sosial atau Bansos triwulan kedua 2022 di sejumlah wilayah pegunungan tengah Papua terkendala masalah keamanan. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Sosial Provinsi Papua, Ribka Haluk di Jayapura, Selasa (26/4/2022).
Menurut Haluk, dana Bansos untuk Kabupaten Intan Jaya, Nduga dan Puncak belum bisa diakses bank setempat, karena masalah keamanan. Ketiga kabupaten yang disebutan Haluk itu adalah wilayah konflik bersenjata di Papua.
Haluk menyatakan penyaluran Bansos di Papua juga terkendala kondisi geografis dan buruknya jaringan telekomunikasi di Papua. “Faktor lain yang jadi kendala dalam penyaluran Bansos yaitu kondisi geografis dan akses jaringan telekomunikasi. Sehingga [bansos bagi warga di Papua] belum tersalurkan sepenuhnya, tapi tidak mempengaruhi keseluruhan,” kata Haluk.
Meskipun mengalami berbagai hambatan, Haluk berharap penyaluran bantuan itu bisa terealisasi sesuai jadwal. “Kami di provinsi tidak bisa intervensi, tapi kami tetap berkoordinasi dengan petugas atau pendamping sosial yang ada di lapangan,” ujarnya.
Haluk juga menyatakan penyaluran Bansos untuk wilayah pesisir Papua berjalan lancar. “Intinya semua proses penyaluran tetap sedang berjalan. Nanti soal kalau kami sudah mendapat print out data keseluruhan, saya akan sampaikan ke media,” katanya.
Saat ditanya soal adanya bantuan langsung tunai (BLT) tambahan karena lonjakan harga dan kelangkaan minyak goreng, Haluk menyatakan akan mengecek hal itu. “Nanti kami cek, apakah bantuan minyak goreng sudah tiba atau belum. Yang jelas instruksi Presiden terkait bantuan itu sudah ada,” katanya.
Kepala Kantor Pos Jayapura, Arya Febrianto mengatakan penyaluran BLT tahap dua untuk 318 Keluarga Penerimaan Manfaat (KPM) sudah berjalan sejak 10 April 2022. “Kami terus berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten dan kota (Dinas Sosial). Tentu secara geografis memang menjadi tantangan bagi kami, namun sejauh ini tidak ada kendala karena komunikasi yang di bangun,” kata Arya. (*)
Untuk melihat lebih banyak content JUBI TV, click here!