Jayapura, Jubi – Persipura Jayapura akhirnya memastikan bertahan di kompetisi Liga 2 musim depan usai mengalahkan Persibo Bojonegoro 2-1 pada laga play-off yang berlangsung di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Papua, Jumat (28/2/2025). Persipura menang berkat gol telat Boaz Solossa dari titik putih.
Persipura Jayapura masih dengan formasi yang sama dengan komposisi serupa menghadapi Rans Nusantara. Ricardo Salampessy kembali mempercayakan lini depan diisi oleh trio Arodi Uopdana, Reno Salampessy, dan Elisa Basna.
More Read
Boaz Solossa dan Ramai Rumakiek menopang di belakang tiga penyerang itu, dibantu Fridolin Yoku sebagai jangkar.
Mengawali babak pertama, Persipura bermain dengan tempo sedang. Mereka terlihat masih membaca permainan tim lawan untuk mencari celah. Kedua tim yang biasanya bermain terbuka, kali ini terlihat hati-hati.
Menit ke-8, bola menyentuh tangan pemain Persibo, tipis di luar kotak penalti Persibo. Persipura mendapatkan tendangan bebas dan dieksekusi oleh Reno Salampessy. Sayang, eksekusi Reno itu masih tipis di atas mistar gawang.
Tendangan bebas kembali didapat pemain Persipura di luar kotak penalti Persibo pada menit ke-11 setelah Ramai dijatuhkan oleh bek lawan. Kali ini Boaz Solossa yang mengeksekusi. Namun bola melengkungnya masih melebar.
Hingga 20 menit pertama Persipura masih terus mengurung Persibo. Tim Mutiara Hitam mendominasi penguasaan bola dan menyerang setengah lapangan. Namun serangan yang mereka lancarkan masih buntu.
Sejumlah peluang coba dibuat oleh pemain Persipura. Boaz, Ramai, Reno, dan Arodi. Namun percobaan mereka masih terbuang percuma.
Persibo tidak bermain seperti biasanya. Mereka menerapkan garis pertahanan rapat dan hanya menunggu serangan bertubi-tubi dari Persipura.
Kebuntuan Persipura akhirnya pecah pada menit ke-38. Berawal dari tendangan sudut yang dilepaskan Boaz, lalu disambut dengan kepala oleh Feri Ayomi, dan jatuh tepat ke kaki Ramai Rumakiek. Ramai tak menyia-nyiakan peluang itu, bolanya menembus gawang Persibo dan merubah kedudukan menjadi 1-0.
Meski Persibo juga sempat menyerang, namun keunggulan Persipura itu bertahan hingga wasit meniup peluit akhir babak pertama.
Babak kedua
Paruh kedua laga dimulai, Persipura langsung menerobos pertahanan Persibo. Sebuah peluang lahir dari tendangan sudut. Namun sundulan pemain Persipura masih bisa ditepis oleh kiper Persibo.
Persibo mulai bermain terbuka. Mereka mulai mencoba untuk melancarkan serangan. Tapi pergerakan Osas Saha dan Enzo Celestine masih bisa dibendung oleh pertahanan Persipura.
Hingga 15 menit pertama babak kedua, permainan jadi lebih menarik karena kedua tim sama-sama tampil terbuka dan berupaya menyerang.
Persibo membuat beberapa peluang, namun pertahanan Persipura masih cukup tenang dan disiplin. Belum ada peluang berbahaya dari Persibo yang mengancam gawang Persipura.
Menit ke-64, Ricardo Salampessy memutuskan menarik keluar putranya, Reno, dan memasukkan gelandang serang muda, Markus Madjar. Ricardo tampaknya ingin memberi tambahan daya gedor di lini depan.
Serangan balik Persibo akhirnya membuahkan hasil. Pada menit ke-68, Enzo Celestine dijatuhkan di kotak penalti dan wasit menunjuk titik putih. Persibo mendapatkan hadiah penalti. Osas Saha menjadi eksekutor. Sepakannya berhasil menembus gawang Persipura. Skor berubah menjadi sama kuat, 1-1.
Persipura coba kembali menyerang dan berusaha mencetak gol. Tapi Persibo kembali bermain dengan pertahanan rapat. Serangan bertubi-tubi dari Persipura masih berujung kandas.
Menit ke-83, Ricardo menyegarkan lini depannya dengan memasukkan Marinus Wanewar menggantikan posisi Arodi Uopdana. Ricardo ingin timnya cepat membuat gol di menit-menit krusial.
Serangan balik berbahaya dari Persibo pada menit ke-85 nyaris membahayakan gawang Persipura. Beruntung sontekan Enzo yang berlari sendiri masih bisa digagalkan oleh kiper Persipura.
Menit ke-87 akhirnya Persipura mendapatkan peluang emas. Ramai Rumakiek dijatuhkan di kotak terlarang. Wasit kembali memberi hadiah penalti, kali ini untuk Persipura. Boaz Solossa kini menjadi eksekutor. Sepakan kaki kirinya berhasil menjebol gawang Persibo. Persipura unggul kembali 2-1.
Perjuangan Persipura akhirnya berakhir. Kemenangan 2-1 berhasil mereka kunci hingga laga babak kedua selesai. Persipura memastikan lolos dari degradasi. Sedangkan Persibo secara otomatis terdegradasi ke Liga 3.
Ricardo terharu
Pelatih Persipura, Ricardo Salampessy tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya usai Persipura memastikan bertahan di kompetisi Liga 2 musim depan. Ricardo bangga atas perjuangan para pemainnya yang telah berjuang hingga akhir dan mengunci kemenangan.
“Puji Tuhan, terima kasih. Perjuangan anak-anak luar biasa, meski kita harus mengakhiri lewat laga play-off. Puji Tuhan kami bisa memenangkan pertandingan ini, terima kasih kepada suporter, keluarga dan masyarakat,” kata Salampessy usai pertandingan.
Ia terharu karena Persipura akhirnya bisa terhindar dari degradasi, meskipun perjuangan mereka sejak awal kompetisi Liga 2 musim ini penuh dengan tantangan.
“Perjuangan para pemain luar biasa, meskipun dengan tantangan dan rintangan yang kami alami selama satu musim ini tapi para pemain tanpa ada keluhan dan hal-hal yang merugikan tim,” ujarnya.
Ia juga mengapresiasi andil Boaz Solossa yang telah memberikan kontribusi penuh bagi tim Persipura dan menjadi mentor serta motivator bagi juniornya.
“Terima kasih kepada kapten kami, Boaz Solossa yang memberikan banyak kontribusi kepada tim kami. Walaupun dari awal kompetisi banyak yang pertanyakan waktu dia belum dimainkan, tapi dia bisa memberikan kontribusi untuk tim kita hingga akhir kompetisi,” tuturnya.
Boaz Solossa juga mengungkapkan hal senada. Ia berterima kasih kepada rekan-rekannya yang telah berjuang hingga akhir kompetisi dan selamat dari degradasi.
“Saya dan seluruh pemain pelatih kami semua sudah sepakat kami harus berjuang, dan kami bermain untuk orang-orang yang mencintai kami,” kata Boaz.
Terpisah, pelatih Persibo, Reswandi tak bisa banyak berkomentar. Ia pasrah dengan hasil yang diterima oleh timnya, meskipun mereka tak lagi berkompetisi di Liga 2 musim depan.
“Kita mengucapkan terima kasih kepada para pemain yang telah berjuang. Terima kasih semua, mohon maaf kita sudah berjuang tapi hasil seperti ini, sampai ketemu lagi. Target kita sebenarnya bertahan tapi perjuangan kita cukup bagus,” katanya. (*)
Untuk melihat lebih banyak content JUBI TV, click here!
