Medan, Jubi – Gelaran Pekan Olahraga Nasional atau PON XXI Aceh – Sumatera Utara 2024 telah berakhir pada Jumat (20/9/2024). Kontingen PON Papua mengakhiri perjuangan pada hajatan olahraga akbar empat tahunan itu di posisi ke-13 perolehan medali PON XXI.
Kontingen PON Papua mengemas total 68 kepingan medali, yang terdiri dari 19 medali emas, 26 medali perak, dan 23 medali perunggu. Perenang nasional, Farrel Armandio Tangkas menjadi penyumbang medali PON XXI terbanyak untuk kontingen PON Papua, dengan meraih tiga medali emas, satu medali perak, dan satu medali perunggu.
More Read
Farrel meraup medali emas PON XXI dari nomor lomba 100 Meter Gaya Punggung Putra, nomor 200 Meter Gaya Punggung Putra, dan dan nomor 200 Meter Gaya Ganti Putra. Sementara medali perak dan perunggu PON XXI ia raih dari nomor 400 Meter Gaya Ganti Perorangan dan 50 Meter Gaya Punggung Putra.
Tim Menembak PON Papua menyumbangkan medali PON XXI terbanyak untuk Kontingen PON Papua. Mereka meraih empat medali emas, tujuh medali perak, dan empat medali perunggu.
Ketua Kontingen PON Papua, Derek Hegemur mengatakan pencapaian yang telah ditorehkan para atlet Papua pada PON XXI merupakan sebuah prestasi membanggakan.
“Sampai hari terakhir PON XXI, kami bersyukur kepada Tuhan karena Kontingen PON Papua finis di posisi 13. Itu sesuatu yang menggembirakan dan kami sambut dengan suka cita. Atlet kami sudah berjuang dan menunjukkan kemampuan yang luar biasa,” kata Hegemur di Medan, Sumatera Utara, pada Sabtu (21/9/2024).
Menurutnya, prestasi yang telah diraih oleh para atlet Papua pada PON XXI adalah keberhasilan bersama. Pencapaian tersebut tak lepas dari dukungan dan doa seluruh pihak, mulai dari masyarakat, pemerintah, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), dan Bank Papua selalu sponsor.
“Semangat dan sportivitas yang tinggi memberikan hasil nyata bagi Papua. Itulah hasil yang atlet-atlet kami persembahkan untuk masyarakat Papua. Itu adalah keberhasilan bersama,” ujarnya.
“Kami memberikan apresiasi dan rasa hormat kepada para atlet yang mengharumkan nama Papua. Beberapa medali perak itu harusnya kita bisa konversi menjadi medali emas, tapi setiap [kompetisi] punya nuansa dan kondisi berbeda. Kami pastikan atlet kami sudah berjuang sungguh-sungguh dan kita akan berikan apresiasi,” sambungnya.
Sekretaris Umum KONI Papua, George Weyasu mengatakan sebagian besar medali PON XXI yang diraih Kontingen PON Papua didapatkan para atlet Papua dari cabang olahraga terukur. Namun ia tetap salut dengan para atlet dari berbagai cabang olahraga lainnya yang tetap bisa mempersembahkan medali.
“Dari 64 atlet unggulan yang telah kami petakan, dilihat dari perolehan medali kita yang terkumpul, semua sesuai dengan pemetaan kami. Faktor non teknis mempersulit kami meraih medali emas di beberapa cabang olahraga. Tapi mereka bisa memberikan kontribusi medali perak dan perunggu,” kata Weyasu. (*)
Untuk melihat lebih banyak content JUBI TV, click here!
