Wamena, Jubi – Komisi Pemilihan Umum atau KPU Jayawijaya menggelar bimbingan teknis atau bimtek, bagi 800 anggota Petugas Pemutakhiran Data Pemilih atau PPDP atau pantarlih untuk Pilkada Serentak 2024. Kegiatan ini diselenggarakan di Gedung Tongkonan Wamena, Jayawijaya, Papua Pegunungan, pada Senin (8/7/2024) siang.
Sebanyak 800 pantarlih ini nantinya akan bertugas untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Pegunungan, dan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Jayawijaya. Selain bimtek, KPU Jayawijaya juga melaksanakan sosialisasi bagi masyarakat bahwa kerja-kerja pantarlih sudah mulai dilaksanakan.
Plh Ketua KPU Jayawijaya Yoel Logo menyampaikan, bimtek tersebut untuk 800 pantarlih dari 328 kampung, 4 kelurahan, dan 40 distrik di Jayawijaya. Sementara sosialisasi dilaksanakan agar masyarakat paham ketika pantarlih mengunjungi rumah-rumah untuk mendata.
“Dua agenda ini kami lakukan sekaligus di hari ini, sebab yang seharusnya kegiatan [bimtek] ini kami laksanakan sejak dua pekan kemarin saat peluncuran e-Coklit atau selesai pelantikan, tapi kami banyak agenda sehingga molor dan baru sekarang bisa kami laksanakan,” katanya, di Wamena, Senin (8/7/2024).
Setelah bimtek ini secara resmi KPU melepas para pantarlih untuk bertugas di lapangan. Pantarlih akan mulai mendata lewat e-Coklit.
“Kami hitung mulai 24 Juni sampai 24 Juli 2014, pantarlih akan mendatangi rumah-rumah untuk memastikan data penduduk kemudian mencocokkan data saja, sebab data yang kami akan pakai ini berdasarkan data kemarin saat pemilihan anggota DPRD dan DPRPP,” ujarnya.
Komisioner KPU Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat Niko Asso berharap agar setiap pantarlih dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya secara serius, sebab waktu yang tersisa hanya sedikit.
“Jadi mulai hari ini juga, kami minta mereka sudah bisa mulai melaksanakan kerja-kerja pantarlih, untuk turun ke tiap kampung atau warga melakukan pendataan, dan kalau sudah ada datanya, mereka sudah bisa masukkan ke dalam aplikasi e-Coklit, agar data itu kami cek untuk digunakan saat Pemilukada yang digelar 27 November 2024 mendatang,” katanya. (*)