Sorong, Jubi – Pemerintah Kelurahan Kofkerbu, Distrik Sorong, Kota Sorong, Papua Barat Daya mewakili pemerintah kota, menggelar sosialisasi keamanan dan ketertiban masyarakat atau Kamtibmas di kelurahan itu, Rabu (30/4/2025).
Sosialisasi itu dihadiri sejumlah pihak, di antaranya Lurah Kofkerbu, Orpa Kambuaya, Babinsa Maikel Mubalen, Babinkamtibmas Yan Suruan, dan anggota Majelis Rakyat Papua Barat Daya, Seliy Kareth.
Lurah Kofkerbu, Orpa Kambuaya dalam sambutannya menegaskan sikap penolakan masyarakat terhadap segala bentuk kegiatan yang mengganggu ketertiban umum, khususnya pesta jalanan yang marak dilakukan oleh muda-mudi.
“Kami, warga Kelurahan Kofkerbu dengan keras menolak kegiatan pesta jalanan yang dilakukan oleh muda-mudi di lingkungan Kelurahan Kofkerbu,” kata Orpa Kambuaya.
Menurut Orpa Kambuaya, apabila ada pesta jalanan yang tidak memiliki izin, pihaknya akan melapor ke instansi terkait. Selain itu, lurah Kofkerbu menegaskan, menolak keras peredaran minuman beralkohol (minol) dan narkoba di wilayah pemerintahannya.
“Jika ditemukan aktivitas semacam itu, kami akan langsung melapor kepada pihak berwajib,” ucapnya.
Ia menegaskan, fasilitas umum seperti jalan dan taman makam pahlawan, tidak boleh disalahgunakan untuk kegiatan-kegiatan negatif.
“Kami, seluruh lapisan masyarakat Kelurahan Kofkerbu, menolak keras penggunaan fasilitas umum untuk pesta jalanan, yang merusak moral dan ketertiban masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Anggota Majelis Rakyat Papua Barat Daya, Seliy Kareth mengapresiasi inisiatif kelurahan dalam mengadakan sosialisasi tersebut.
Ia juga menekankan pentingnya peran aktif seluruh masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan.
“Saya pribadi, sangat berharap masyarakat di Kofkerbu turut berpartisipasi aktif menjaga ketertiban, agar kita bisa mencegah terjadinya hal-hal yang tidak kita inginkan,” kata Seliy Kareth.
Seliy Kareth, yang mengaku tumbuh besar di Kelurahan Kofkerbu menyatakan, merasa terpanggil untuk ikut memberikan motivasi dan dorongan kepada generasi muda di wilayah itu.
“Saya hadir bukan hanya sebagai anggota MRP, tapi juga sebagai anak kompleks, yang lahir dan besar di sini. Saya merasa wajib memberikan semangat kepada adik-adik muda di sini, supaya mereka tumbuh menjadi generasi yang produktif, mampu bersaing dengan sehat dan mengembangkan potensi sumber daya manusia yang mereka miliki,” ujarnya.
Ia meminta Pemerintah Kota Sorong dapat mengeluarkan peraturan daerah atau perda terkait larangan pesta jalanan, yang marak di beberapa tempat di Kota Sorong.
“Saya mendukung penuh penertiban semua acara goyang atau pesta jalanan yang berpotensi merusak generasi muda. Bukan hanya di Kofkerbu, juga di seluruh wilayah Provinsi Papua Barat Daya,” ucapnya.
Kegiatan sosialisasi ini diharapkan menjadi awal yang baik untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Kelurahan Kofkerbu dalam menciptakan lingkungan yang aman, damai, dan produktif untuk seluruh warganya. (*)

Untuk melihat lebih banyak content JUBI TV, click here!