Jayapura, Jubi – Himpunan Mahasiswa Pelajar Tolikara atau HMPT, Provinsi Papua Pegunungan yang berada di Kota Studi Jayapura, menggelar seminar sehari di Asrama Putra Tolikara, Jalan Yoka- Waena, Kota Jayapura, Papua pada Senin (28/4/2025).
Seminar yang diikuti ratusan mahasiswa HMPT itu, bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia atau SDM generasi masa depan.
Narasumber yang dihadirkan dalam seminar ini adalah Ev. James Batlayar, Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia atau DPD RI dari daerah pemilihan Papua Pengunungan, Arianto Kogoya, dan Motivator Papuau, Jose Ohei
Ev. James Batlayar membawakan materi terkait calon pemimpin yang siap menghadapi hari esok, Arianto Kogoya dengan materi empat pilar Majelis Permusyawaratan Rakyat atau MPR RI, dan Jose Ohei tentang pelatihan tenaga kerja dan pengembangan diri SDM orang asli Papua.
“[Dalam melaksanakan] seminar ini, kami HMPT berkolaborasi dengan Anggota DPD RI Arianto Kogoya, karena kebetulan mereka mensosialisasi empat pilar kebangsaan MPR RI,” ujar Ketua HMPT di Kota Studi Jayapura Misoi G. Wanimbo.
Wanimbo mengatakan, seminar tersebut merupakan program dari bidang pendidikan dan penalaran HMPT, dan dalam kesempatan itu senator asal Papua Pengunungan, Arianto Kogoya mensosialisasikan empat pilar kebangsaan.
“Dibalik seminar ini tidak ada motif lain. Hanya untuk mempertajam kemampuan mahasiswa Tolikara, tetapi terlihat yang hadir bukan [hanya] mahasiswa Tolikara, juga mahasiswa dari Lanny Jaya, Jayawijaya, Pengunungan Bintang, Yahukimo, hingga beberapa daerah lainnya,” ujarnya.
Motivator Papua, Jose Ohei mengatakan pelatihan yang ia ajarkan bukan skill, tetapi soft skill agar orang asli Papua atau OAP merasa percaya pada diri mereka dalam berbagai bidang.
“Ada satu yang ditakutkan oleh seluruh dunia adalah orang Papua akan menyadari potensinya. Sumber Daya Manusia yang saya ajarkan bukan skill, tetapi soft skill dikarenakan hampir puluhan tahun gaya dan latar belakang anak muda Papua terkubur. Nah hal ini yang harus diubah,” kata Jose Ohei.
Ia mengingatkan anak muda tidak bermimpi untuk mengambil alih di sebuah perusahaan terbesar di Tanah Papua, jika tidak memiliki intelektualitas dan pengetahuannya yang baik.
Anggota DPD RI dapil Papua Pengunungan, Arianto Kogoya mengatakan sosialisasi empat pilar MPR RI merupakan kegiatan rutin lembaga DPD RI.
” Kita di DPD RI biasa melakukan sosialisasi empat pilar kebangsaan. Puji Tuhan hari ini kegiatan kolaborasi dengan pengurus HMPT melakukan sosialisasi, yaitu Pancasila sebagai dasar negara, Undang-Undang Dasar 1945, NKRI dan Bhinneka tunggal Ika. Nah ini bagian dari proses tugas-tugas kami,” ujar Kogoya.
Menurutnya, tujuan mensosialisasi empat pilar tersebut agar generasi muda Papua menanamkan nilai-nilai kebangsaan dalam diri, juga menjadi bekal dalam kehidupan sehari-hari mereka.
“Harapan saya, mahasiswa yang mengikuti seminar ini bisa tanamkan nilai-nilai kebangsaan itu dalam kehidupannya, juga sebagai pengetahuan dalam dunia kerja,” katanya. (*)

Untuk melihat lebih banyak content JUBI TV, click here!