Jayapura, Jubi – PSBS Biak membutuhkan anggaran hingga Rp 50 miliar untuk bisa bersaing di kompetisi Liga 1 musim 2024/2025. Namun, manajer Yan Permenas Mandenas mengatakan timnya tak kesulitan mendapatkan sponsor.
“Estimasinya kita butuh anggaran di atas Rp 50 miliar untuk bisa menyelesaikan pertandingan Liga 1 nanti,” kata Mandenas kepada wartawan, Minggu (3/3/2024).
Mandenas tak khawatir, sebab kata dia, Nusa Tuna masih akan menjadi sponsor utama PSBS Biak di kompetisi Liga 1, selain PT Freeport dan PT Bank Papua yang diklaim juga bersedia.
“Sebelum saya ke Jayapura sudah bicara dengan teman-teman dari Nusa Tuna sebagai sponsor utama. Dan mereka sudah sangat siap untuk tetap melanjutkan sponsor untuk PSBS pada Liga 1 nanti,” ujarnya.
“Yang jelas Nusa Tuna dan PT Freeport saya pastikan kembali tetap sponsor untuk PSBS seperti juga Bank Papua.”
Tak hanya itu, Mandenas membeberkan PSBS masih akan kedatangan beberapa sponsor lagi untuk mengarungi kompetisi Liga 1 musim depan, salah satunya ada Kopi ABC.
“Sponsor kita yang ada juga akan melanjutkan sponsor untuk PSBS dan mungkin Kopi ABC akan kita komunikasi lagi untuk nilai sponsor. Tapi yang jelas kita akan menambah satu, dua sponsor baru, itu sudah pasti,” katanya.
PSBS memastikan lolos ke final Liga 2 sekaligus promosi ke Liga 1 usai menyingkirkan Persiraja Banda Aceh dengan hasil imbang 1-1 di semifinal leg pertama dan menang 4-0 di leg kedua. Pencapaian tersebut merupakan sejarah baru yang ditorehkan oleh Ruben Sanadi dan kolega.
Skuad berjulukan Badai Pasifik kini masih mengincar trofi juara Liga 2 saat bertemu Semen Padang di laga final. (*)