Jayapura, Jubi – Menurunnya angka kasus COVID-19 di Papua dimanfaatkan manajemen Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD Jayapura untuk membenahi alur pelayanan pasien. Pembenahan itu dilakukan karena pandemi COVID-19 membuat Standar Operasional Prosedur atau SOP rumah sakit itu harus diubah.
Hal itu dinyatakan Direktur RSUD Jayapura, dr Anton Tony Mote di Kota Jayapura, Selasa (24/5/2022). “Semenjak wabah COVID-19 melanda Papua, SOP tata kelola pelayanan di rumah sakit berubah semua. Mulai dari cara kerja, pemakaian atribut hingga pola pelayanan terhadap pasien. Ini yang sedang perlahan kami benahi,” kata Mote.
Ia tak memungkiri ada banyak hal yang masih harus dibenahi, baik mulai soal keamanan maupun kualitas pelayanan terhadap pasien. Ia menyatakan pembenahan alur pelayanan pasien itu melibatkan para dokter, perawat, dan manajemen.
“Saya sedang mencoba membangun beberapa instalasi untuk membantu kinerja manjemen dan unit-unit layanan yang ada. Semoga berjalan baik,” ujarnya.
Mote berharap pemerintah pusat melakui Kementerian Kesehatan pada tahun depan akan memberikan bantuan anggaran maupun program untuk meningkatkan pelayanan dan fasilitas RSUD Jayapura. Bantuan itu dibutuhkan karena kemampuan anggaran Pemerintah Provinsi Papua telah berkurang, seiring perubahan tata kelola Dana Otonomi Khusus (Otsus) Papua.
“Adanya perubahan pembagian Otsus jelas sangat berpengaruh dalam pembangunan. Sebab, beberapa peningkatan fasilitas rumah sakit menggunakan dana Pemerintah Provinsi Papua,” ujarnya.
Mote menyatakan pihaknya sudah mempresentasikan kebutuhan RSUD Jayapura kepada Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). “Saat presentasi di Bappenas, saya sampaikan RSUD Jayapura harus mendapat perhatian penuh pusat, karena sudah menjadi rujukan nasional, yang seharusnya dibarengi dengan biaya dan program pusat,” ujarnya.
Warga Kelurahan Bhayangkara, Kota Jayapura, Selfina menilai kondisi RSUD Jayapura sudah cukup baik. Lingkungan rumah sakit itu sudah tertata rapi, meskipun masih ada bangunan lama yang perlu dibenahi, termasuk ruang rawat inap.
“Kondisi rumah sakit saat ini sudah cukup baik. Hanya, masih banyak yang harus dibenahi. Begitu juga dengan alur layanan yang belum sepenuhnya berjalan baik,” kata Selfina yang ditemui usai menjalani rawat jalan di RSUD Jayapura. (*)
Discussion about this post