Jayapura, Jubi – Koordinator Papuan Observatory for Human Rights atau POHR, Thomas Ch Syufi berharap Ramos Horta yang baru saja memenangi kembali Pemilihan Presiden Timor Leste bisa membantu upaya mendorong pemerintah Indonesia menyelesaikan konflik Papua. Ramos Horta diharapkan bisa berkomunikasi dengan para tokoh dan diplomat Perserikatan Bangsa-Bangsa maupun pemerintah Indonesia.
Ramos Horta adalah politisi senior Timor Leste yang memiliki rekam jejak panjang dalam diplomasi internasional untuk memperjuangkan kemerdekaan Timor Leste dari Indonesia. Ramos Horta yang sudah pernah menjadi Presiden Timor Leste kini tengah mengikuti Pemilihan Presiden Timor Leste 2022, dan pada Kamis (21/4/2022) ia telah mendeklarasikan kemenangannya dalam pemilihan itu.
“[Ramos Horta bisa mendorong] penyelesaikan kasus pelanggaran HAM dan dibukanya ruang perundingan antara pemerintah Indonesia dan rakyat Papua, demi tercapainya solusi konflik yang bermartabat dan permanen di Provinsik Papua dan Papua Barat,” kata Syufi saat dihubungi Jubi melalui panggilan telepon pada Jumat (22/4/2022).
Syufi meyakini Ramos Horta juga bisa akan berkomunikasi dengan pemerintah Indonesia. Ramos Horta adalah pemimpin berhaluan moderat dan peraih Nobel Perdamaian 1996, dikenal karena komitmenya mencari solusi damai atas konflik bersenjata di Timor Leste yang saat itu masih menjadi bagian dari Indonesia.
Menurut Syufi, Horta akan bisa mencari jalan perdamaian untuk mengakhiri konflik bersenjata antara militer Indonesia dan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat.
“Horta memiliki pengalaman selama 24 tahun membantu mendorong penyelesaikan konflik Timor Timor dengan Indonesia secara damai, juga menjadi Special Envoy Sekjen PBB, Ban Ki-moon ke Guinea-Bissau dan negara-negara pada 2013. Indonesia akan percaya Ramos-Horta bisa membantu Papua,” katanya.
Syufi mengatakan rakyat Papua mendukung pemerintah Indonesia dan negara-negara ASEAN untuk menerima Timor Leste menjadi anggota ASEAN. “Karena [hal itu akan] menjaga perdamian dunia dan kemajuan bangsa-bangsa di dunia sebagai bangsa yang bermartabat,” katanya.
Syufi memberi apresiasi yang luar biasa atas proses penyelenggaraan Pemilihan Presiden Timor Leste yang demokratis, jujur, bermartabat, dan damai. Pemilihan Umum itu akan menjadi contoh dan eksperimen demokrasi bagi negara lain, termasuk negara anggota ASEAN.
“Horta seorang tokoh kemerdekaan dan figur internasional yang bisa akan membawa Timor Leste manjadi terus maju. Kami merasa kemenangan Horta adalah kemenangan segenap rakyat Timor Leste dan dunia. Beliau figur besar yang memiliki reputasi internasional, punya kredibilitas dan integritas untuk berkontribusi bagi perdamaian global,” katanya.
Juru Bicara Komite Nasional Papua Barat (KNPB), Ones Suhuniap menyampaikan selamat atas kemenangan Ramos Horta dalam Pemilihan Presiden Timor Leste. “Kami rakyat Papua menyampaikan selamat kepada Presiden Ramos Horta, selamat memimpin Timor Leste,” katanya. (*)
Discussion about this post