Manokwari, Jubi – Komite Nasional Papua Barat (KNPB) dan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Organisasi Papua Merdeka menyerukan seluruh rakyat Papua agar memperingati 1 Juli 2022 dengan berbagai cara.
Alexander Nekenem, Ketua KNPB Mnukwar Papua Barat mengatakan, sebagai orang Papua jangan melupakan sejarah, yang penting terus memperingati dengan berbagai cara.
“Bisa memperingati dengan cara berdoa atau apapun di rumah” kata Alex Nekenem di Manokwari, Kamis (30/6/2022).
Sebagai orang Papua, kata dia, terus ingat akan sejarah sehingga ke depan melangkah sesuai dengan latar belakang sejarah.
Sebi Sambom, Juru Bicara TPNPB OPM mengatakan, 1 Juli merupakan Hari Proklamasi Negara Republik Papua Barat.
“Kami memperingati itu sebagai sikap penolakan bangsa Papua terhadap Perpera yang manipulatif dari Republik Indonesia dibawah pengawasan PBB,” kata Jubir TPNPB, Rabu (29/6/2022).
Dikatakan bahwa peringatan kali ini dirayakan dimana-mana, seluruh markas kodap, biasanya juga yang lain memperingati dengan berbagai cara.
“Kami perlu sampaikan dalam peringatan kali ini Kodap Sorong akan mengumumkam batalyon baru dengan persiapan-persiapan perang lagi melawan pasukan teroris TNI- Polri,” ungkapnya.
Disebutkan bahwa para pendahulu Papua memahami sungguh bahwa hak orang Papua dilanggar, dirampok, dan disabotase oleh Jakarta (Indonesia) kerja sama dan dukungan dari PBB serta Amerika Serikat.
“Oleh karena itu para pendahulu Papua mengambil sikap menolak Perpera. Dalam proklamasi tersebut tidak terlepas dari embrio negara yang dipersiapkan oleh Belanda sejak tahun 1960. Jadi Belanda memberikan kemerdekaan berdasarkan piagam PBB, Belanda siapkan kemerdekan Papua Barat sedangkan Australia dan Inggris saat itu menyiapkan kemerdekaan Papua Timur atau Papua Nugini,” katanya.
Dia menyebut bahwa aneksasi Papua ke dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia dilakukan secara politik, secara hukum belum dianeksasi.
“Oleh karena itu kami bangsa Papua punya hak berbicara [berunding] dengan Indonesia dibawah mediasi Perserikatan Bangsa-Bangsa,” ujarnya. (*)
Discussion about this post