Manokwari, Jubi – Bank Indonesia Papua Barat bekerjasama dengan TNI-AL Komando Armada (Koarmada) III Sorong kembali laksanakan Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2022 di Kepulauan Kasuari untuk menjaga kualitas uang beredar khususnya di wilayah Terdepan, Terluar, dan Terpencil (3T) menggunakan armada KKRI Albakora-867.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Papua Barat Rut W. Eka Trisilowati saat melepas pejuang rupiah dan TNI-AL mengatakan rangkaian kegiatan tersebut berupa layanan penukaran uang lusuh dan rusak, sosialisasi Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah serta penyaluran program sosial Bank Indonesia.
“Juga sekaligus penyaluran sembako kepada masyarakat di Pulau Waisai, Pulau Gag, Pulau Salawati (Samate), Pulau Misool (Kofiau) dan Pulau Batanta (Yenanas) yang bertujuan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dan bentuk kepedulian sosial,” jelas Trisilowati di Sorong, Kamis (10/8/2022).
Untuk melayani penukaran uang rusak dan lusuh bagi masyarakat di lima pulau tersebut tim Ekspedisi membawa uang layak edar hingga Rp5 Miliar.
Ekspedisi tersebut berlangsung mulai 11 hingga 16 Agustus 2022, dengan sasaran khusus di Kabupaten Raja Ampat yang berada di wilayah 3T untuk mendapatkan uang layak edar.
“Ekspedisi kali ini merupakan kegiatan yang ke-13 dari total 16 ekspedisi yang akan dilakukan sepanjang tahun 2022,” jelasnya.
Kepala Perwakilan BI Papua Barat Rut W. Eka Trisilowati bersama Panglima Koarmada III Laksamana Muda TNI Irvansyah ikut mengantar keberangkatan para pejuang Rupiah bersama TNI AL di Pelabuhan Sorong. (*)