Jayapura, Jubi- Wartawan di Honiara Kepulauan Solomon berpartisipasi dalam kursus pelatihan Jurnalisme Seluler (MoJo) selama lima hari di Hotel King Solomon minggu lalu. Mereka memuji pelatihan tersebut karena dianggap tepat waktu di era digital ketika masyarakat mengakses berita melalui perangkat ponsel mereka.
“Pelatihan yang berakhir pekan lalu di Honiara dikahiri dengan penyerahan sertifikat kepada para peserta,” demikian dikutip jubi.id dari solomonstarnews.com, Senin (3/6/2024).
More Read
Pelatihan ini diselenggarakan bersama oleh Media Association of Solomon Islands (MASI) dan British Broadcasting Corporation (BBC) Media Action.
Komisaris Tinggi Inggris untuk Kepulauan Solomon, Thomas Edward Coward menyerahkan sertifikat tersebut.
Mr Coward mengatakan apa yang dilakukan jurnalis Kepulauan Solomon penting dan ini terbukti pada Pemilu Bersama 2024. “Anda terus memberi kami informasi, dan berbagi cerita kami dan itu sangat penting,” katanya.
Komisaris Tinggi Coward mengatakan jurnalis Kepulauan Solomon dapat menyatukan negara ini meskipun letak geografisnya tersebar dan keragaman budayanya dengan terus memberikan informasi kepada warga dan penduduknya.
Ia mengaku senang melihat beberapa contoh video yang dihasilkan wartawan selama sesi praktik kursus pelatihan Mojo.
Reporter Barava FM Jimmy Nolan mengatakan kursus pelatihan MoJo dilakukan di waktu yang tepat untuk era digital ini karena masyarakat sekarang menggunakan ponsel mereka untuk mengakses berita.
“Pelatihan ini cocok dengan era digital yang kita jalani saat ini dimana sebagian besar masyarakat mengakses berita melalui telepon seluler.” katanya.
Ia mengatakan selama pelatihan, para reporter yang berpartisipasi dapat belajar bagaimana menggunakan ponsel mereka untuk mengabadikan berita. “Cerita-cerita tersebut dikemas dalam bentuk video, khusus untuk khalayak media sosial,” katanya.
Selama kursus pelatihan MoJo, para reporter juga belajar tentang Rule of Third, ukuran pengambilan gambar, sudut kamera, pergerakan kamera, melewati batas, cara membuat film dengan ponsel tanpa tripod, cara menggunakan aplikasi pengeditan VN, cara menggunakan kamera terbuka aplikasi, cara menggunakan aplikasi berbayar filmic pro, cara menggunakan aplikasi berbayar Lumafusion, cara menggunakan Davinci Resolve, cara menggunakan StreamYard, segitiga eksposur, cara melakukan wawancara, dan hal-hal seluler lainnya.
Wartawan lain mengatakan mereka senang dengan Mojo karena mendapat banyak ilmu hanya dalam waktu lima hari, dan berjanji untuk mempraktikkan apa yang telah mereka pelajari.
Fasilitator pelatihan Bashar Sharaf dari BCC mendorong para wartawan untuk menggunakan ponsel mereka untuk menceritakan kisah mereka di Kepulauan Solomon sehingga orang lain dapat mengetahui apa yang terjadi di negara tersebut.
Sharaf adalah seorang jurnalis dan pelatih multimedia yang pekerjaan terbarunya dengan Thomason Foundation mengurus proyek terbuka Media Hub sebagai video multimedia dan pelatih jurnalisme seluler di Timur Tengah dan Afrika Utara.
Ia telah memproduksi cerita digital sejak 2002 sebagai pekerja lepas dan terus menggunakan serta menyempurnakan keterampilan digitalnya dengan bekerja sebagai reporter berita multimedia dan produser untuk BBC Xtra Arab.
Lokakarya MoJo minggu lalu memberinya kesempatan untuk melakukan perjalanan ke Kepulauan Solomon untuk pertama kalinya.
Ia mengatakan ini adalah acara yang sangat istimewa dan telah memenuhi harapan seluruh wartawan yang mengikuti pelatihan tersebut.
Dia mendorong para wartawan menggunakan ponsel mereka untuk menceritakan kisah dan cerita mereka di Kepulauan Solomon agar orang lain mengetahui apa yang terjadi di Kepulauan Solomon.
“Tolong ceritakan kisahmu, dan jangan biarkan orang lain menceritakan kisahmu. Dunia perlu tahu tentang tempat ini (Kepulauan Solomon),” ujarnya.
Sharaf mengatakan dia telah belajar banyak tentang Kepulauan Solomon hanya dalam waktu sekitar lima hari melalui video yang diproduksi selama pelatihan Mojo.
Ia juga mendorong wartawan untuk menceritakan kepada orang lain tentang keunikan Kepulauan Solomon. (*)
Untuk melihat lebih banyak content JUBI TV, click here!
