Jayapura, Jubi – Perdana Menteri Papua Nugini, James Marape, meminta warga Papua Nugini untuk mengubah negaranya menjadi negara dengan ekonomi berpendapatan tinggi. Marape ingin rakyat bekerja keras untuk mengubah negaranya dari negara pengekspor sumber daya mentah menjadi negara produsen.
Ia mengatakan ketika PNG menginjak usia 70 tahun pada tahun 2045, negara itu harus sudah terbebas dari hambatan sebagai negara berpendapatan rendah dan sudah sepenuhnya merangkul masa depan sebagai negara berpendapatan tinggi yang ekonominya berkembang pesat, demikian dikutip Jubi.id dari rnz.co.nz, Kamis (3/10/2024).
Ia mengatakan hal ini memerlukan penyediaan listrik yang terjangkau dan andal, akses internet, dan infrastruktur vital, seperti pelabuhan dan dermaga.
Marape mengatakan kota-kota perlu didesain ulang, sementara sistem pendidikan perlu dirombak untuk mempersiapkan orang-orang agar punya peran khusus di industri, dan pemerintah perlu memastikan fasilitas kesehatan siap untuk transformasi semacam itu.
Ia mengatakan hal ini tidak akan terjadi dalam semalam tetapi fondasinya harus diletakkan sekarang.
Marape mengatakan pemerintah akan membagi pembangunan menjadi empat fase penting, masing-masing fase berdurasi lima tahun.
“Sebagai Perdana Menteri, peran saya adalah menetapkan visi,” katanya.
“Namun, upaya kolektif rakyat kitalah yang akan mewujudkannya. Kita harus bekerja sama, lebih keras dari sebelumnya, untuk membangun Papua Nugini yang lebih baik dan lebih sejahtera.”katanya. (*)