Jayapura, Jubi – Komisaris Tinggi Republik Botswana untuk Kepulauan Solomon, Dorcas Makgato menyerahkan Surat Kepercayaannya kepada Gubernur Jenderal Kepulauan Solomon, David Vunagi di Gedung Negara Kepulauan Solomon, Kamis (10/11/2022). Saat menyerahkan Surat Kepercayaan kepada Gubernur Jenderal, Komisaris Tinggi Makgato mengatakan Botswana dan Kepulauan Solomon menikmati hubungan baik sejak kedua negara menjalin hubungan diplomatik pada 2010.
Solomon Star melansir bahwa sepanjang Kamis Komisaris Tinggi Botswana, Dorcas Makgato memenuhi panggilan kehormatan dari Perdana Menteri Kepulauan Solomon, Manasseh Sogavare, Menteri Koordinator Bidang Luar Negeri dan Perdagangan Luar Negeri Solomon, Peter Shanel Agovaka, dan Sekretaris Permanen, Collin Beck. Dia mengatakan hubungan tersebut didukung oleh dasar kepercayaan yang kuat, saling menghormati, serta keinginan bersama untuk meningkatkan kehidupan rakyat kedua negara.
Dia mengatakan sebagai anggota persemakmuran, ikatan persahabatan didasarkan pada nilai-nilai umum demokrasi, supremasi hukum, maupun penghormatan terhadap hak asasi manusia dan kebebasan.
“Saya memandang hubungan baik yang ada dengan Kepulauan Solomon sebagai hal yang sangat penting untuk mendukung isu-isu terkait dalam forum bilateral dan multilateral untuk keuntungan bersama kedua negara kami. Kami juga bisa belajar banyak dari satu sama lain, khususnya di bidang-bidang seperti Pertanian dan Pariwisata untuk kemajuan ekonomi kita,” tegas Makgato.
Saat menerima Surat Kepercayaan itu, David Vunagi mengucapkan selamat kepada Makgato atas pengangkatannya sebagai Komisaris Tinggi. Vunagi juga menyampaikan harapan terbaik dan kesehatan yang baik bagi Presiden Botswana, Mokgweetsi Masi.
Vunagi mengatakan sebagai negara tertinggal Kepulauan Solomon bisa belajar dari jalur pembangunan Botswana. Botswana telah berkembang dari statusnya sebagai negara tertinggal pada 28 tahun yang lalu, dan kini menjadi negara berpenghasilan menengah-atas. “Melalui hubungan bilateral kami, kami dapat lebih meningkatkan kerja sama bilateral di bidang-bidang yang saling menguntungkan bagi kedua negara,” kata Vunagi.
Ia berharap kedua negara akan memulai jalan kerja sama yang mengakomodasi visi itu, berbagi pengalaman dan praktik terbaik, serta menyediakan pengembangan kapasitas yang berkelanjutan, maupun berbagi informasi dan transfer teknologi.
Setelah bertemu Vunagi, Komisaris Tinggi Republik Botswana untuk Kepulauan Solomon, Dorcas Makgato bertemu dengan Perdana Menteri dan mengadakan diskusi dengan Kementerian Luar Negeri dan Perdagangan Luar Negeri Kepulauan Solomon.
Republik Botswana adalah negara yang terkurung daratan di wilayah selatan benua Afrika. Negar itu memiliki populasi 2,4 juta jiwa.
Botswana menjadi salah satu negara terkaya di Afrika, karena memiliki pemerintahan yang sangat stabil secara politik. Pendapatan Domestik Bruto negara itu juga meningkatkan secara signifikan, mencapai sekitar 19.000 dollar AS, membuat Botswana menjadi salah satu negara dengan tingkat pertumbuhan pendapatan per kapita tercepat di dunia. Perekonomian negara itu ditopang pendapatan dari sektor pertambangan, pariwisata, dan peternakan.(*)