Sentani, Jubi – Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Papua meloloskan 4 atlet menuju PON XXI Aceh-Sumatera Utara 2024, setelah sukses meraih kemenangan pada ajang seleksi Pra PON XXI yang berlangsung di Solo, 10-15 September 2023.
Ketua IPSI Papua, Alpius Demena, mengatakan 4 atlet yang bertanding pada 12 September 2023 dan dinyatakan lolos ke PON XXI adalah Saofi Husnul di kelas C putra, Yunus Ulop kelas F putra, Regina kelas B putri, dan Nancy Kadir kelas F putri.
Menurutnya, pada kelas E putra yang merupakan salah satu kelas yang diandalkan harus gagal di tahapan seleksi ini.
“Empat atlet yang lolos ini tinggal mengikuti pertandingan perebutan medali,” ujar Alpius saat dihubungi Jubi dari Sentani, Rabu (13/9/2023).
Dikatakan, dari target awal adalah enam hingga delapan atlet yang harus lolos, di tahap seleksi Pra PON XXI atlet Papua juga menghadapi lawan-lawan yang cukup berat sehingga dari target yang ditetapkan ini hanya empat atlet yang lolos PON XXI.
“Tentunya kita akan kembali dan berbenah soal teknis dan kekurangan lainnya untuk menghadapi event nasional empat tahunan yang sudah di depan mata. Dari 13 atlet yang mengikuti pemusatan latihan di pusat padepokan silat, hasil seleksi dari dua kabupaten dan satu kota, kita bersyukur ada yang dinyatakan lolos mewakili Papua nanti di kancah nasional,” katanya.
Demena juga menyampaikan banyak terima kasih kepada seluruh tim IPSI Papua yang telah bekerja keras selama ini hingga melewati masa seleksi Pra PON. Juga kepada KONI Papua atas motivasi dan dukungan fasilitas pendukung lainnya, secara khusus, bagi manajer tim IPSI Papuam yang juga Penjabat Bupati Jayapura, Triwarno Purnomo, atas seluruh daya dan upaya sehingga semua atlet bisa berlaga di seleksi Pra PON XXI.
Dia berharap kemenangan ini tidak hanya berakhir pada tahap seleksi Pra PON, tetapi akan berlanjut hingga pada pelaksanaan PON XXI, meski tidak mudah dengan menghadapi lawan tanding yang berat dan telah mempersiapkan diri mereka jauh hari sebelumnya.
“Kita tetap optimis dengan hasil yang terbaik. Hal ini tentunya tidak terlepas atas dukungan dan doa seluruh masyarakat Papua,” kata Demena.
“PON XX kita berada di lima besar dengan dua medali emas, tiga perak, dan lima perunggu. Kali ini kita harapkan bisa meningkat,” imbuhnya.
Manajer tim, Triwarno Purnomo, menyampaikan selamat kepada tim silat Papua atas hasil yang diperoleh dalam seleksi Pra PON di Solo.
“Ini menjadi awal yang positif bagi para atlet dan pesilat lain yang sedang berlaga menuju PON XXI nanti. Selamat dan sukses bagi empat atlet kita yang akan menjadi duta silat dari Tanah Papua, tetap sangat dan terus berlatih di masa-masa persiapan dan yang terpenting adalah menjaga nama baik daerah nanti saat bertanding,” ujarnya. (*)