Jayapura, Jubi – Skuad Persipura Jayapura saat ini sudah berisikan 32 pemain yang akan didaftarkan menjelang bergulirnya kompetisi Liga 2. Dari kuota yang ditentukan oleh operator kompetisi, maksimal total pemain yang didaftarkan berjumlah 35 pemain. Persipura masih menyisakan tiga slot pemain lagi.
Pelatih Persipura, Ricky Nelson, mengatakan berdasarkan surat yang diterima dari operator kompetisi, timnya bisa mendaftarkan maksimal 35 pemain.
“Surat yang kita terima kemarin, pendaftaran itu maksimal 35 pemain. Dan saat ini kita sudah punya 32 pemain,” kata Ricky, Sabtu (13/8/22).
Untuk memanfaatkan kuota tersebut, tim Mutiara Hitam akan memasukkan pemain-pemain muda magang untuk mengisi slot yang masih tersisa.
Mantan juru taktik Sulut United FC itu ingin membiasakan pemain-pemain muda di skuad Persipura agar nantinya kalau saja lolos ke kompetisi Liga 1, Persipura tak kesulitan menyiapkan regenerasi.
“Tapi dengan begitu tim kita tidak juga kekurangan tiga pemain, maksimalnya itu 31 sampai 32 pemain. Saya sih maunya slot yang sisa itu untuk anak-anak magang saja karena saya pikir itu buat ke depannya kalau misalnya lolos ke Liga 1 mereka bisa terbiasa dengan tim senior, sehingga mereka bisa menjadi regenerasi Persipura untuk tahun-tahun berikutnya,” jelas Ricky.
Sementara itu, tim Mutiara Hitam Persipura Jayapura sudah mengantongi bekal dana senilai Rp 12 miliar yang didapat dari tiga sponsor mereka menjelang bergulirnya kompetisi Liga 2 musim 2022/2023. Tiga sponsor tersebut yakni PT Bank Papua, PT Freeport Indonesia, dan satu perusahaan dari Jakarta, PT Ulam Laut Nusantara.
Manajer Persipura, Yan Permenas Mandenas, membeberkan, Rp 12 miliar tersebut merupakan total dukungan sponsorship dari tiga perusahaan yakni PT Bank Papua sebesar Rp 5 miliar, PT Freeport Indonesia Rp 4 miliar, dan PT Ulam Laut Nusantara Rp 3 miliar.
Mandenas mengungkapkan,meski timnya sudah mendapatkan suntikan dana Rp 12 miliar, namun jumlah tersebut belum sesuai dengan kebutuhan mereka untuk mengarungi kompetisi Liga 2 dan turnamen Piala Indonesia.
Akan tetapi, Mandenas menyebutkan timnya tetap berkomitmen untuk tampil maksimal pada dua ajang tersebut.
“Sponsor kita sementara dari Bank Papua dengan total Rp 5 miliar dan kurang lebih Rp 4 miliar dari PT FI dan Pemprov Papua dalam bentuk penggunaan aset dan lainnya, dan PT Ulam Laut Nusantara Rp 3 miliar dari Jakarta. Walaupun total masih jauh dari harapan tapi kita akan berusaha eksis dan tampil maksimal,” kata Mandenas kepada awak media di Kota Jayapura, Kamis (11/8/22).
Kompetisi Liga 2 dijadwalkan akan mulai dihelat pada 27 Agustus mendatang, diikuti oleh sebanyak 28 klub, termasuk Persipura. Hanya saja, belum ada pembagian grup dan jadwal pertandingan yang dirilis oleh operator kompetisi, PT Liga Indonesia Baru (LIB). (*)