Jayapura, Jubi – Manajer Persipura Jayapura, Yan Permenas Mandenas mendesak PT LIB segera memutuskan kelanjutan Liga 2. Menurutnya penundaan Liga 2 sangat merugikan klubnya karena sampai saat ini beban operasional klub terus bertambah tanpa adanya subsidi dari operator liga mau pun pemerintah. Ditambah lagi pertanggungjawaban kepada pihak sponsor yang menginginkan agar kompetisi segera berlangsung.
Meski ikut menyambut positif kembali bergulirnya kompetisi Liga 1 usai penundaan akibat tragedi Kanjuruhan bulan Oktober lalu. Juara empat kali kompetisi sepak bola Indonesia yang kini turun kasta ke Liga 2 berharap mendapat imbas postif dari turunnya izin dari pemerintah.
Skuad berjuluk Mutiara Hitam menginginkan PT Liga Indonesia Baru (LIB) agar segera melanjutkan dua laga sisa di putaran pertama Liga 2.
“Setelah pemerintah mengizinkan kompetisi diputar kembali, otomatis Liga 1 dan Liga 2 harus segera digulirkan jangan sampai ditunda lagi karena selama penundaan klub tidak mendapatkan subsidi dari PT Liga,” kata Mandenas lewat rilis yang diterima oleh awak media Jubi, Senin (5/12/2022) malam.
Persipura sendiri saat ini terpaksa meliburkan para pemainnya lantaran belum pastinya Liga 2 bergulir. Kondisi ini terpaksa dilakukan untuk meringankan beban biaya operasional klub. Seluruh pemain dan official untuk sementara dirumahkan sampai menunggu kepastian dari operator liga.
“Kami terpaksa liburkan pemain. Kondisi ini saya harap segera tuntas dan Liga 2 segera bergulir sehingga kami bisa selesaikan sisa pertandingan,” katanya
Mandenas berharap pelaksanaan Liga 2 tetap dilakukan dengan hadirnya penonton. Karena menurutnya selama ini penonton Liga 2 masih cukup tertib dan hingga akhir putaran pertama tidak terjadi persoalan. Mandenas setuju jika Stadion di Liga 2 juga ikut diverifikasi. Bagi yang tidak layak harus dipindahkan bermain di stadion yang layak.
“Masalah kan yang terjadi di Liga 1 sementara Liga 2 masih aman-aman saja. Kami juga siap melaksanakan semua ketentuan yang berlaku. Bagi Stadion yang tidak layak harus diverifikasi dan harus bermain di Stadion yang layak,” ucapnya.
Persipura juga sangat siap jika diberi kepercayaan menjadi tuan rumah jika ada sistem bubble seperti yang dilakukan saat ini di Liga 1. Stadion Lukas Enembe diakuinya sudah memenuhi syarat dan memiliki fasilitas yang memadai.
Persipura masih berada di posisi puncak klasemen Liga 2 wilayah Timur. Ramai Rumakiek dan kawan-kawan tercatat sudah mengumpulkan 11 poin dari hasil tiga kali menang, dua imbang serta sekali kalah di kompetisi kasta kedua sepak bola Tanah Air. (*)
