Jayapura, Jubi – Asosiasi Futsal Kota Jayapura dan Lembaga Pemasyarakatan atau Lapas Kelas IIA Abepura melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) di bidang olahraga.
“Tujuan PKS ini, agar ketika warga binaan sudah bebas maka mereka akan kembali menjadi warga masyarakat yang berdaya guna,” ujar Ketua Asosiasi Futsal Kota Jayapura, Matias B. Mano, di Kantor Wali Kota Jayapura, Senin (14/11/2022).
PKS yang berlangsung di Lapas Kelas IIA Abepura pada 27 Oktober 2022 tersebut menjadi kebanggaan dan apresiasi bagi warga binaan, sehingga menjadi pemain futsal profesional.
“Sesuai dengan isi perjanjian kerjasama tersebut adalah dimana AFK Jayapura menyediakan tenaga teknis, pelatih dan wasit, untuk melakukan pembinaan futsal kepada para warga binaan Lapas Abepura,” ujarnya.
Futsal adalah olahraga permainan bola yang dimainkan oleh dua tim, yang masing-masing beranggotakan lima orang.
“Lapas Abepura menyediakan peserta yang akan dididik dan dilatih serta menyediakan sarana dan prasarana lainnya berupa lapangan, perlengkapan dan peralatan latihan,” ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, AFK Kota Jayapura juga ikut mendampingi tim futsal Lapas Abepura dalam berbagai turnamen futsal yang akan diikuti.
“Harapan kami agar warga binaan ini memiliki masa depan yang lebih baik saat keluar dari lapas dan ikut mengharumkan nama Kota Jayapura, baik lokal [di tingkat] maupun nasional,” ujarnya.
Matias Mano menambahkan pada saat yang sama juga dilakukan penandatanganan perjanjian bersama 24 entitas lainnya, yang disaksikan oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Papua, Endang Lintang Hardiman. (*)