Wamena, Jubi – Menjelang Pilkada 2024 Polres Jayawijaya menggelar razia di sejumlah titik untuk menjaga stabilitas situasi dan kondisi kamtibmas di wilayah hukum Kabupaten Jayawijaya selama 2 pekan terakhir, 9 -20 Oktober 2024.
Dari hasil razia tersebut kepolisian berhasil mengamankan puluhan senjata tajam (sajam), ratusan anak panah dan belasan minuman keras (miras) lokal serta minuman pabrikan dari berbagai titik di wilayah Wamena dan sekitarnya.
More Read
Kapolres Jayawijaya AKBP Heri Wibowo mengatakan dalam rangka menjaga stabilitas kamtibmas menjelang Pilkada 2024, khususnya di dalam Kota Wamena dan sekitarnya sebagai wilayah hukum dari Polres Jayawijaya, pihaknya rutin menyelenggarakan razia terhadap masyarakat yang membawa sajam serta beberapa barang atau alat yang di nilai membahayakan bagi masyarakat umum.
“Kita gelar razia rutin ini dengan tujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang selama ini marasa resah dengan banyaknya warga yang masih membawa alat tajam ke dalam kota Wamena dan sekitarnya karena hal itu dapat menimbulkan atau memicu masalah bagi masyarakat itu sendiri,” katanya Minggu (20/10/2024) sore.
Kapolres menjelaskan bahwa razia pertama di gelar pada Rabu (9/10/2024) di bandara Wamena. Pada kesempatan itu pihaknya berhasil mengamankan 12 busur panah, 124 anak panah, 44 mata panah dan 1 bilah pisau jenis Samurai. Razia kedua digelar pada Senin (14/10/2024) di pertigaan jalan baru Sinapuk dan berhasil mengamankan 9 bilah pisau dan 5 buah kartapel.
“Razia ke tiga pada Jumat (18/9/2024) di pertigaan Jalan Pattimura -Trikora dan berhasil amankan 4 bilah sajam, 4 botol miras jenis Robinson, 3 botol minuman lokal jenis Cap Tikus (CT) dalam kemasan air mineral 450 Ml. Kemudian razia terkahir pada Minggu (20/10/2024) di pertigaan jam kotak Hom-hom berhasil mengamankan 20 bilah pisau dan parang serta 9 parang jenis Samurai,” kata Kapolres Jayawijaya.
Lebih lanjut ia mengatakan alat perang tradisional berupa busur panah dan anak panah tersebut dibawa oleh masyarakat dari Kabupaten Nduga menggunakan transportasi udara ke Kabupaten Jayawijaya sementara untuk sajan dan berbagai jenis miras di amankan dari dalam kota Wamena dan sekitarnya.
“Hal ini bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang resah akan banyaknya masyarakat yang masih membawa alat tajam ke dalam kota sehingga dapat menimbulkan terjadinya gangguan keamanan,” kata Kapolres.
Sementara itu Plt. Kasi Humas Polres Jayawijaya, Ipda M.Suryanto mengimbau kepada masyarakat untuk tidak membawa alat tajam pada saat bepergian atau jalan-jalan kekota karena dapat membahayakan orang lain maupun diri sendiri.
“Kami juga berharap kepada masyarakat Wamena dan sekitarnya untuk dapat membantu bersinergi menjaga keamanan secara bersama-sama agar pemilukada dikota awamena yang kita cintai ini dapat berjalan dengan lancar,” katanya
Dia berharap di wilayah hukum Polres Jayawijaya tidak terjadi. “Selama pelaksanaan Pilkada serentak 2024 kami tidak inginkan bersama itu terjadi di wilayah agar semua proses pelaksanaan dari awal hingga akhir dapat berjalan dengan aman, nyaman dan lancar serta sukses.
“Turut serta memimpin dalam razia di sejumlah lokasi di dalam kota Wamena dan sekitarnya ini di antara lain Kapolres Jayawijaya, AKBP Heri Wibowo, Padal Siaga Regu IV, Ipda I Gede Cipta Adi Permana (KBO Sat Intelkam Polres Jayawijaya) bersama Ipda Erwin Banna Massa, Ipda Abdul Salam, Ipda Cahyo Adi Saputro dan sejumlah personil lainya” tutup Suryanto. (*)
Untuk melihat lebih banyak content JUBI TV, click here!
