Merauke, Jubi – Upacara pengibaran bendera merah putih memperingati Hari Ulang Tahun ke-77 Kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus 2022 di Kabupaten Merauke, Papua yang dilaksanakan di halaman kantor bupati Merauke berlangsung khidmat.
Bupati Merauke, Romanus Mbaraka bertindak selaku inspektur upacara, dan Danki Senapan C Yonif 757/Gupta Vira Kapten Inf Robet Pakpahan selalu komandan upacara.
Untuk pasukan pengibar bendera (Paskibra) dipimpin Danton 3 Kompi Zeni Tempur Denzipur 11/Mit Anim Letda Czi Rizky Azza Ghafiri.
Sementara yang bertugas membawa bendera merah putih adalah Maria Gracia Theophilea Mahuze, siswi SMA Negeri 2 Merauke. Sedangkan yang bertugas mengibarkan bendera adalah Roberto Videlis Salohe (siswa SMK Negeri 3), Alowisius Nong Sina (siswa SMA YPPK Yohanes 23), Mario Pafiko Dion Konorop (siswa SMA Negeri 1).
Sedangkan untuk pembacaan teks proklamasi oleh Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Merauke Almarotus Solikah dan UUD 1945 dibacakan oleh Kepala Dinas Pendidikan Stephanus Kapasiang.
Bupati Merauke, Romanus Mbaraka melalui amanatnya dalam upacara peringatan HUT RI di Merauke, mengajak seluruh lapisan masyarakat di kabupaten tersebut untuk selalu hidup rukun, damai, dan merajut persatuan dan kesatuan bangsa.
“Kepada seluruh masyarakat Merauke yang tersebar di 179 kampung dan 22 distrik, saya mengucapkan selamat merayakan Hari Ulang Tahun ke-77 Kemerdekaan Indonesia,” kata Mbaraka.
Tema HUT RI 2022 “Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat”, kata Mbaraka, menyiratkan semangat nasionalisme bangsa. Karenanya masyarakat Kabupaten Merauke diminta untuk memupuk semangat nasionalisme, menjaga kerukunan, dan lebih merajut persatuan dan kesatuan bangsa.
“Kita harus tetap merajut persatuan dan kesatuan yang sudah diikat dalam kesatuan hati sesuai motto Kabupaten Merauke Izakod Bekasi Izakod Kai, Satu Hati Satu Tujuan,” tuturnya.
Mbaraka menambahkan masyarakat yang hidup dalam lingkungan yang damai, penuh cinta kasih dan sikap saling menghargai serta toleransi, maka dapat dipastikan kehidupan masyarakat tersebut akan lebih maju dan lebih baik.
“Dengan situasi yang damai, aman dan tenteram, aktivitas pembangunan di Kabupaten Merauke berjalan dengan baik, dan akhirnya bermuara untuk kesejahteraan masyarakat banyak,” tutupnya. (*)