Jayapura, Jubi – Guna melestarikan kearifan lokal, SD Kristen Kalam Kudus Jayapura menggelar pentas seni, Jumat (27/5/2022), yang diikuti peserta didik kelas 1 dan 4.
Pentas seni kearifan lokal Papua bertajuk “Proyek Profil Pancasila” tersebut telah disiapkan sejak tiga bulan terakhir, untuk mengajarkan kepada peserta didik pentingnya menjaga kearifan lokal.
“Kelas 1 melukis di atas kulit kayu dan kelas 4 mengambil tema berkarya dengan tifaku. Kurikulum Merdeka Belajar untuk mencapai tujuan pendidikan nasional,” ujar Kepala SD Kristen Kalam Kudus Jayapura, Sutrianto Budiman.
Dikatakan Sutrianto, program Merdeka Belajar menjadikan peserta didik bebas berkreativitas dan berinovasi dengan karya-karya yang bisa membanggakan, baik di sekolah dan keluarga.
“Terima kasih kepada orang tua yang sudah membantu dalam suksesnya kegiatan ini. Berkolaborasi dengan orang tua di rumah sehingga mendekatkan proses belajar mengajar,” ujar Sutrianto.
Kepala Pembinaan SD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Jayapura, Ellen Montolalu mengatakan, pentas seni kearifan lokal tersebut sebagai bentuk mewujudkan Proyek Profil Pancasila di satuan pendidikan SD.
“Dengan perbedaan kita jadikan sesuatu yang indah lewat pentas seni. Semua program di satuan pendidikan bisa berjalan dengan baik jika ada kerja sama dari orang tua, guru, dan sekolah,” ujar Ellen.
Ellen mengatakan jika Proyek Profil Pancasila diterapkan di setiap sekolah, maka sangat berdampak baik guna mewujudkan tujuan pendidikan nasional, yaitu cerdas dan berkarakter. (*)
Discussion about this post